Ini Daftar Kecelakaan Pesawat Terbang Indonesia
Editor
Evieta Fadjar Pusporini
Senin, 29 Desember 2014 14:34 WIB
13 Januari 1980
DC-9 Garuda yang rusak berat akibat mendarat keras di Banjarmasin
20 September 1981
Pesawat DC-9 Garuda Indonesian mendarat darurat akibat kerusakan mesin, sewaktu mendarat kedua ban belakang kiri pecah mengakibatkan pelek ban menghunjam landasan hingga sulit dipindahkan. Tak ada korban jiwa.
20 Maret 1982
Pesawat Garuda Indonesia jenis Fokker F-28 PK-GVK mendarat dalam cuaca hujan lebat, mengalami overrun dan tercampak ke areal persawahan di luar Bandara Branti, Bandar Lampung, Indonesia. 4 awak dan 23 penumpang tewas.
11 Juni 1984
DC-9 lainnya, patah dua di landasan Kemayoran sewaktu mendarat setelah terbang. Tidak ada korban.
30 Desember 1984
DC-9 Garuda patah tiga di rawa-rawa akibat overshoot waktu mendarat di bandar udara internasional Ngurah Rai, Bali tidak menelan korban.(Baca: Daftar Kecelakaan Pesawat Terburuk di Dunia)
4 April 1987
Pesawat DC-9 Garuda Indonesian PK-GNQ jatuh dan terbakar di landasan Bandara Polonia menewaskan 26 awak dan penumpang serta 19 orang luka berat. Pada ketinggian 1.700 kaki menjelang mendarat, pesawat mengalami gangguan dalam cuaca buruk, hujan, kilat dan angin berkecepatan 4 knot.
<!--more-->
1 Februari 1988
Pesawat HS 748 PK-HIS milik maskapai Bouraq Airlines mengalami tire blown out pada nose wheel pada saat landing di Gorontalo. 5 kru dan 28 penumpang selamat.
18 Juni 1988
VC-828 Merpati Nusantara dari Jakarta tujuan Polonia, Medan mendarat darurat di landasan rumput akibat kerusakan pada sistem hidrolik pendaratnya. Ke-67 penumpang dan lima awaknya selamat.
2 Januari 1990
Pesawat CASA C212 PK-PCM milik Pelita Air Services mengalami masalah pada mesin saat berada dil Laut Jawa, pilot memutuskan ditching (mendarat di laut) namun gagal dan tenggelam. 3 kru dan 13 penumpang tewas.
25 Januari 1990
Pesawat HS 748 PK-OBW milik Airfast menabrak gunung Sangkareang, Lombok karena cuaca buruk. 3 kru dan 16 penumpang meninggal.
9 Mei 1991
Pesawat Fokker F27 PK-MFD milik Merpati Nusantara terbang dalam kondisi cuaca tidak baik dan menabrak gunung Kelabat, Manado. 5 crew dan 8 penumpang meninggal.
24 Juli 1992
Pesawat Vickers Viscount VC-8 milik Mandala kehilangan komunikasi saat mendarat menyebabkan pesawat menabrak dataran tinggi barat daya bandara Patimura airport. Menewaskan 7 kru dan 63 penumpang.
<!--more-->
28 Agustus 1992
Pesawat Vickers Viscount VC-8 PK-IVX milik Bouraq Airlines terbakar setelah landing di bandara Syamsuddin Noor, Banjarmasin. 23 orang cedera.
18 Oktober 1992
Pesawat CN 235 PK-MNN milik Merpati Nusantara, menabrak gunung Puntang, Garut. 4 crew dan 27 penumpang meninggal.
9 Januari 1993
Pesawat HS 748 PK-IHE milik Bouraq Airlines mengalami kebakaran pada mesin kanan setelah mendarat dibandara Juanda, Surabaya. 23 orang cedera dan 16 orang meninggal.