Satu Keluarga Tertimbun Longsor di Sukaraja
Editor
Dewi Rina Cahyani
Selasa, 23 Desember 2014 15:40 WIB
TEMPO.CO, Sukaraja - Satu keluarga tertimbun longsor di Kampung Cijeruk, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin malam, 22 Desember 2014. Tebing setinggi 5 meter ambrol dan menimpa rumah. Seorang bayi tewas dalam peristiwa itu, Dafa Faiz Kumaladewa, 8 bulan.
Peristiwa nahas itu terjadi setelah hujan reda yang mengguyur Sukabumi sejak Senin sore. Saat longsor terjadi, keluarga ini tak bisa menyelamatkan diri. (Baca: Hujan Deras, Padang Terancam Banjir dan Longsor)
Warga setempat langsung memberikan pertolongan. Ketiganya dibawa ke RSUD R. Syamsudin. Nahas, Dafa mengembuskan napas terakhirnya di rumah sakit setelah mendapatkan perawatan tim medis. Kepala keluarga, Rian, menderita cedera pada kaki kanan, sementara istrinya, Ani, mengalami retak tulang paha akibat tertimpa puing-puing bangunan rumah yang runtuh.
"Saat kejadian, hujan baru saja reda. Tiba-tiba tebing di dekat rumah keluarga itu ambruk," kata Asep Syamsudin, 52 tahun, seorang warga. (Baca: 161 Bencana Alam Terjadi Sepanjang 2014)
Pada saat yang sama, bencana longsor juga terjadi di Desa Cisarua, Kecamatan Sukaraja, bersamaan dengan hujan deras. Kejadian itu mengakibatkan akses utama yang menghubungkan Desa Cisarua dengan Desa Langensari terputus karena tertutup longsoran tanah setinggi 30 meter.
"Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB. Material longsoran tanah menutup akses utama penghubung Desa Cisarua dengan Desa Langensari," tutur Budiana Abdul Fatah, 34 tahun, warga setempat. (Baca: Kenapa Warga Cuek Longsor, Ketua BNPB Punya Cerita)
Saat ini warga dihantui rasa cemas akan terjadi longsor susulan akibat tingginya curah hujan. Di wilayah itu terdapat sebuah tebing setinggi 100 meter. "Mudah-mudahan bisa ada solusinya," kata Budi.
DEDEN ABDUL AZIZ
Terpopuler
Film Sutradara Indonesia Masuk Nominasi Oscar
Spesies Baru Ditemukan di Parit Terdalam Bumi
Menteri Jonan Marah Gara-gara Harga Tiket
7 Murid di Bosnia Hamil Usai Study Tour 5 Hari
Kenapa Visi Susi Lebih Jelas Dibanding Puan