Gulat Manurung Protes Disebut Bendahara Annas  

Reporter

Editor

Budi Riza

Senin, 22 Desember 2014 16:03 WIB

Gulat Medali Emas Manurung dikawal petugas saat keluar gedung KPK, Jakarta, 26 September 2014. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Gulat Medali Emas Manurung, terdakwa kasus suap Gubernur nonaktif Riau Annas Maamun, mengajukan keberatan atas pernyataan salah satu saksi dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat. Gulat menyangkal kesaksian Edi Ahmad yang menyebut dirinya sebagai bendahara tidak resmi Annas.

"Saya keberatan dengan pernyataan saksi Edi dan menyangkal bahwa saya adalah bendahara maupun penyedia dana Annas," kata Gulat setelah Edi memberi kesaksian, Senin, 22 Desember 2014. (Baca: 'Kacang Pukul', Kode Suap untuk Annas Maamun)

Gulat yang mengenakan kemeja putih terlihat sesekali menyeka keringat dengan sapu tangan saat Edi menyatakan kesaksiannya. Gulat pun lebih banyak tertunduk sambil menutup mulutnya dengan sapu tangan.

Dalam kesaksiannya, Edi menyebut Gulat sering menyediakan dana untuk Annas sejak menjadi tim pemenangan Annas dalam pemilihan Gubernur Riau. Setelah Annas menjabat pun, Gulat tetap menyediakan dana untuk Annas, seperti biaya perjalanan dinas. "Setahu saya, Annas tidak pernah menggunakan biaya perjalanan dinas, selalu Gulat yang menyiapkan tiket pesawatnya," kata Edi. (Baca: Gulat Manurung Didakwa Suap Gubernur Riau Rp 1,9 M)

Edi juga mengatakan Gulat sering mengangar titipan untuk Annas. Titipan, kata Edi, biasanya berarti mengantar uang. Terakhir, Gulat mengajak Edi mengantar titipan untuk Annas pada 23 September 2014 ke kediaman Annas di Cibubur. Kedatangan Gulat ke Cibubur berakhir dengan penangkapan dirinya dan Annas oleh KPK.

Saat tertangkap tangan oleh KPK, Gulat sedang mengantarkan duit senilai US$ 166.100 atau sekitar Rp 1,9 miliar. Sebagai imbalan, Gulat meminta area kebun sawit miliknya dan rekan-rekannya dimasukkan ke dalam surat revisi usulan perubahan luas bukan kawasan hutan di Provinsi Riau.

MOYANG KASIH DEWIMERDEKA




Berita Terpopuler
Faisal Basri: Premium Lebih Mahal dari Pertamax
Jokowi Janjikan Eva Bande Bebas di Hari Ibu
Jokowi Gampang Diobok-obok, Ini Sebabnya
Gara-gara Tiang Listrik, Wagub Djarot Ngomel
4 Rencana Menteri Susi yang Berantakan

Berita terkait

Kasus Suap Lukas Enembe, Jaksa KPK Tuntut Bekas Kepala Dinas PUPR Papua 7 Tahun Penjara

59 hari lalu

Kasus Suap Lukas Enembe, Jaksa KPK Tuntut Bekas Kepala Dinas PUPR Papua 7 Tahun Penjara

Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

Kasus Dugaan Korupsi Gubernur Maluku Utara, KPK Jadwalkan Pemanggilan 2 Anggota TNI Hari Ini

59 hari lalu

Kasus Dugaan Korupsi Gubernur Maluku Utara, KPK Jadwalkan Pemanggilan 2 Anggota TNI Hari Ini

Kedua anggota TNI yang akan diperiksa KPK pada hari ini adalah ajudan Gubernur Maluku Utara nonaktif Abdul Gani Kasuba.

Baca Selengkapnya

Didesak Segera Tahan Firli Bahuri, Ini Respons Polri

1 Maret 2024

Didesak Segera Tahan Firli Bahuri, Ini Respons Polri

Berkas perkara Firli Bahuri dikembalikan lagi oleh Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta pada 2 Februari lalu karena belum lengkap.

Baca Selengkapnya

Cerita Awal Pertemuan Dadan Tri Yudianto dengan Hasbi Hasan, Berawal dari Video Call Sang Istri

28 Februari 2024

Cerita Awal Pertemuan Dadan Tri Yudianto dengan Hasbi Hasan, Berawal dari Video Call Sang Istri

Dalam sidang kasus suap di Pengadilan Tipikor, Dadan Tri Yudianto beri kesaksian perkenalannya dengan sekretaris MA Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

Hakim Kabulkan Praperadilan Helmut Hermawan, Tersangka di Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej

27 Februari 2024

Hakim Kabulkan Praperadilan Helmut Hermawan, Tersangka di Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej

Hakim menilai KPK tidak memiliki dua alat bukti yang sah saat menetapkan Helmut Hermawan sebagai tersangka kasus dugaan suap kepada Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

Hakim Tunggal PN Jaksel Tolak Gugatan MAKI, Ini Kilas Balik Jejak Perburuan Harun Masiku

22 Februari 2024

Hakim Tunggal PN Jaksel Tolak Gugatan MAKI, Ini Kilas Balik Jejak Perburuan Harun Masiku

Harun Masiku didakwa dalam kasus suap pada 2021 dan menjadi buron sampai kini. Gugatan praperadilan MAKI soal itu ditolak hakim tunggal PN Jaksel

Baca Selengkapnya

Ketua PN Muara Enim Akui Setor Rp 100 Juta ke Ajudan Hasbi Hasan, JPU Ungkit Perbedaan dengan BAP

21 Februari 2024

Ketua PN Muara Enim Akui Setor Rp 100 Juta ke Ajudan Hasbi Hasan, JPU Ungkit Perbedaan dengan BAP

Dalam sidang, JPU juga mengkonfirmasi hubungan Ketua PN Muara Enim Yudi Noviandri dan Sekretaris MA Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

Tersangka Pemberi Suap Gubernur Maluku Utara Segera Disidangkan di Pengadilan Tipikor

17 Februari 2024

Tersangka Pemberi Suap Gubernur Maluku Utara Segera Disidangkan di Pengadilan Tipikor

Ada 4 tersangka pemberi suap terhadap Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba yang akan segera dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor.

Baca Selengkapnya

Jaksa Tuntut Dadan Tri Yudianto 11 Tahun dan 5 Penjara di Kasus Suap Sekretaris MA

13 Februari 2024

Jaksa Tuntut Dadan Tri Yudianto 11 Tahun dan 5 Penjara di Kasus Suap Sekretaris MA

Dadan Tri Yudianto didakwa dalam kasus menerima suap sebesar Rp 11,2 miliar bersama Sekretaris MA nonaktif Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

Helmut Hermawan Dirawat di RS Polri, Kuasa Hukum Beri Informasi Berbeda

6 Februari 2024

Helmut Hermawan Dirawat di RS Polri, Kuasa Hukum Beri Informasi Berbeda

Penahanan Helmut Hermawan dibantarkan dan dirawat inap di rumah sakit sejak Kamis malam atas permohonan tersangka kasus suap Eddy Hiariej itu.

Baca Selengkapnya