1.850 Personil Pasukan Rajawali II Dikirim ke Aceh
Reporter
Editor
Rabu, 30 Juli 2003 17:13 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Wakasad Letjen TNI Kiki Syahnakri membenarkan adanya pengiriman pasukan Satgas Rajawali II ke Aceh awal April 2002 untuk menggantikan pasukan Rajawali I. “Itu rotasi biasa untuk pergantian pasukan yang sudah satu tahun bertugas di sana,” kata Kiki yang dihubungi Tempo News Room melalui telepon, Sabtu (30/3) malam. Pengiriman pasukan yang dikirim itu berkekuatan 1.850 personil. “Jumlahnya sama dengan tahun lalu. Jadi tidak ada peningkatan pasukan,” kata dia. Mereka berasal dari Marinir (125 orang), Paskhas TNI AU (100 orang), dan sisanya dari TNI AD ( termasuk 12 kompi pemburu TNI AD). Sebelum dikirim ke Aceh, pasukan itu dilatih selama sebulan (4-30 Maret) 2002 di Cipatat dan Cilacap (Jawa Tengah). Mereka dilatih keterampilan teknik dan taktik pertempuran. "Tugas latihan ini untuk menyiapkan dan meningkatkan kemampuan operasi lawan gerilya Satgas Pemburu yang akan ditugaskan di daerah Aceh," kata Komandan Latihan Terpusat Pratugas Aceh, Kolonel Inf Chairawan. Kondisi Aceh sendiri, kata Kiki, dengan pembentukan kembali Kodam Iskandar Muda semakin baik Menurut Wakasad, perbaikan kondisi keamanan di Aceh memerlukan proses, namun masyarakat sudah berani memberikan laporan kepada aparat keamanan tentang perkembangan keadaan daerahnya. Akan tetapi, ia menyebutkan ada empat daerah di Aceh yang masih memerlukan penanganan keamanan yang lebih serius, yakni Aceh Utara, Bireun, Pidie, dan Aceh Timur. Kondisi keamanan di keempat daerah itu tidak sebaik daerah lainnya, sehingga perlu pengerahan pasukan yang lebih besar ke sana. "Meski demikian, kondisi keamanan di daerah itu lebih baik dibandingkan tahun lalu," kata Wakasad. (imas nurhayati/antara)
Berita terkait
Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Irak vs Indonesia Masih Imbang 1-1
16 menit lalu
Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Irak vs Indonesia Masih Imbang 1-1
Ivar Jenner sempat membawa Timnas U-23 Indonesia unggul lebih dulu atas Irak pada perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23.