TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo memimpin rapat kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu, 3 Desember 2014. Rapat yang dimulai pukul 10.00 WIB ini membahas keuangan negara tahun depan dan perbaikan pemerintahan.
"Persiapan Daftar Isian Pagu Anggaran serta Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2015," ujar Presiden Jokowi saat membuka rapat.
Menurut Jokowi, rapat paripurna yang dihadiri semua menteri Kabinet Kerja dan pejabat tinggi negara itu juga membicarakan bahan pangan pokok dan stok bahan bakar minyak. Dia juga hendak membahas finalisasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019. (Kenaikan Harga BBM dari Suharto hingga Jokowi)
Hal lain yang akan dibicarakan dalam rapat kali ini adalah reformasi birokrasi. Termasuk di dalamnya, ujar Jokowi, persoalan pengadaan barang dan jasa.
Setelah memimpin rapat kabinet, Jokowi diagendakan melakukan sejumlah pertemuan, antara lain dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Ketua dan anggota Badan Pemeriksa Keuangan, Ketua dan anggota Mahkamah Konstitusi, serta Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta. (Baca: Kepada Jokowi, Kapolri Curhat Soal Penyebab Pungli)
Jokowi semula direncanakan menjadi keynote speaker di acara Pertamina Energy Outlook 2015 di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta. Namun Jokowi urung hadir karena harus memimpin rapat paripurna. (Baca: Ditunggu-tunggu, Jokowi Tak Muncul di Pertamina)
PRIHANDOKO
Terpopuler:
Gubernur FPI Fahrurrozi Menunggak Iuran Warga
KPK Iming-imingi Suryadharma Ali Diskon Hukuman
Fuad Amin: Dugaan Ijazah Palsu sampai Suap Migas
Tentara Dibunuh karena Cabuli Anak Komandan Kodim?
Berita terkait
Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan
9 jam lalu
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaApa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?
12 jam lalu
Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.
Baca SelengkapnyaMicrosoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?
16 jam lalu
Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea
19 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati
1 hari lalu
Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem
1 hari lalu
Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti
1 hari lalu
Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,
Baca SelengkapnyaMembedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru
1 hari lalu
Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres
1 hari lalu
Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo
1 hari lalu
Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya