Ki-Ka. Anggota Fraksi Partai Golkar, Idrus Marham, Anggota Fraksi Partai Demokrat, Achsanul Kosasih, Anggota Fraksi PKS, Zulkifliemansyah, Anggota Fraksi PPP, Hasrul Azwar dan anggota Fraksi Partai Gerindra, Desmond J Mahesa, seusai memberikan keterangan tentang pembentukkan sekretariat gabungan partai koalisi. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Desmond Junaidi Mahesa, mengatakan kinerja calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas cukup baik pada periode sebelumnya. Namun sikap Busyro yang kerap melontarkan pernyataan bernuansa politis menjadi catatan khusus DPR.
Kata Desmond, Busyro sebaiknya berfokus memberantas korupsi, bukan mencampuri urusan politik. Apalagi jika pernyataan itu berkaitan dengan DPR. "Dia menganggap DPR korupsi, apa pernah kami menyuap dia untuk memilih kami?" kata Desmond. (Hari Ini, Calon Pimpinan KPK Uji Kelayakan di DPR)
Uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan KPK akan digelar hari ini, Rabu, 3 Desember 2014, pukul 13.00 WIB. Menurut Desmond, aspek pemilihan ini tidak hanya dinilai dari segi intelektual dan rekam jejaknya. Tetapi juga dari aspek politis, mana yang lebih menguntungkan partai ke depan.
Politikus Partai Gerindra itu mengaku masih bingung siapa yang berpotensi menguntungkan partai. Sebab, partainya tidak terlalu mempertimbangkan kepentingan politik. "Ada pakta integritas di Gerindra, siapa yang korupsi silakan ditangkap. Beda sama partai besar, orientasinya banyak, mau pimpinan yang slowlyaja atau bagaimana."