Mahasiswa Desak Sekda Toraja Utara Ditahan  

Reporter

Senin, 24 November 2014 20:00 WIB

TEMPO.CO, Makassar - Forum Mahasiswa Toraja Makassar (Format) meminta Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan dan Barat menahan Sekretaris Daerah Kabupaten Toraja Utara E.K. Lewaran Rantela'bi, tersangka kasus korupsi pembebasan lahan pembangunan Rumah Sakit Umum Toraja Utara.

"Kejaksaan harus menuntaskan kasus ini," tutur Ketua Format Donny Reiluden saat berunjuk rasa di kantor Kejaksaan Tinggi, Senin, 24 November 2014.

Mahasiswa menilai perkembangan penanganan kasus yang ditangani cabang Kejaksaan Negeri Makale di Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, itu tidak signifikan. Selain Lewaran, Kejaksaan menetapkan pejabat pelaksana teknis kegiatan, Rival Seleng, sebagai tersangka. Kedua tersangka itu bekerja sama memotong biaya ganti rugi untuk warga pemilik lahan pada 2011. "Sebaiknya Kejaksaan Tinggi mengambil alih kasus ini," kata Donny.

Lahan yang dibebaskan seluas 66.222 meter persegi dan terletak di Lembang (Desa) Buntu, Kecamatan Tallunglipu, Kabupaten Toraja Utara. Uang ganti rugi tersebut didasari kontrak kerja dengan nilai Rp 54 ribu per meter persegi. Namun jumlah dana yang dibayarkan kepada para pemilik lahan hanya Rp 50 ribu per meter persegi. Nilai total uang yang diduga diselewengkan mencapai Rp 281 juta.

Lewaran diduga mengatur proses pembayaran sedemikian rupa sehingga tidak sepenuhnya diberikan kepada pemilik lahan. Hingga saat ini, ia belum bisa dimintai konfirmasi. Telepon selulernya tidak aktif. Pesan pendek yang dikirim kepadanya pun tidak dibalas. Adapun Rival tetap menyetujui pencairan dana itu meski mengetahui bahwa pembayaran lahan tersebut tidak sesuai yang disyaratkan.

Juru bicara Kejaksaan Tinggi, Abdul Rahman Morra, mengatakan kasus itu berjalan sesuai dengan mekanisme hukum yang ada. "Masih terus berproses," katanya. Kejaksaan Tinggi akan memantau penanganan kasus ini. Dia menjamin penyidik tidak akan main-main dalam kasus yang menyeret pejabat daerah itu.

Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Makale di Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Abdul Rachmat, saat dimintai konfirmasi oleh Tempo juga mengatakan proses hukum masih tetap berjalan. "Tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru."

Kepala Bagian Hukum Pemerintah Toraja Utara Rosalina Doki menyatakan pendampingan hukum disediakan untuk Lewaran. Rosalina menilai proses pembebasan lahan tersebut telah sesuai dengan undang-undang.

AKBAR HADI

Berita terkait

Bekas Ketua Partai NasDem Terjerat Kasus Korupsi

12 Juni 2015

Bekas Ketua Partai NasDem Terjerat Kasus Korupsi

Saat menjabat kepala desa, Suyanto menggunakan uang APBDes--yang merupakan bantuan dari pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta--di luar peruntukannya.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor PDAM Makassar

1 Desember 2014

KPK Geledah Kantor PDAM Makassar

Sejak pekan lalu penyidik KPK berada di Makassar untuk mendalami kasus dugaan korupsi PDAM.

Baca Selengkapnya

Ada Bus Antikorupsi di Taman Pintar Yogyakarta  

6 November 2014

Ada Bus Antikorupsi di Taman Pintar Yogyakarta  

Taman Pintar di Yogyakarta merupakan wahana bermain yang bersifat edukatif bagi anak-anak. Fasilitas ini dikunjungi ribuan anak-anak pada akhir pekan.

Baca Selengkapnya

Kejati DIY Siap Telusuri 181 Transaksi Keuangan

5 Oktober 2014

Kejati DIY Siap Telusuri 181 Transaksi Keuangan

Perlu segera ditelusuri profil pejabat dan kerabat atau keluarganya yang selama ini menguasai dinas-dinas basah.

Baca Selengkapnya

Kasus Korupsi Eks Bupati Rina Diduga Dihentikan  

7 Mei 2014

Kasus Korupsi Eks Bupati Rina Diduga Dihentikan  

Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah disinyalir menghentikan kasus korupsi dana perumahan dengan tersangka bekas Bupati Karanganyar Rina Iriani.

Baca Selengkapnya

Negara Asia-Pasifik Bahas Pelarian Uang Hasil Korupsi  

4 Mei 2014

Negara Asia-Pasifik Bahas Pelarian Uang Hasil Korupsi  

Dalam pertemuan ini akan dibahas upaya menjalin kerja sama dan komitmen bersama dalam soal pemulihan aset negara.

Baca Selengkapnya

Tersangka Bokongsemar Punya Hubungan Khusus

18 April 2014

Tersangka Bokongsemar Punya Hubungan Khusus

Kedua tersangka pernah dan masih bekerja di perusahaan otobus Dewi Sri.

Baca Selengkapnya

Cegah Korupsi, BPK Diizinkan Akses Data Bank  

18 April 2014

Cegah Korupsi, BPK Diizinkan Akses Data Bank  

BPK akan memonitor seluruh transaksi dan persediaan kas pemerintah daerah di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kejati Jawa Tengah Tahan Mantan Pejabat Perumnas  

29 Januari 2014

Kejati Jawa Tengah Tahan Mantan Pejabat Perumnas  

Menurut jaksa, Sunardi menerima uang Rp 600 juta dari bekas Bupati Karanganyar Rina Iriani.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Didesak Tahan Bekas Bupati Karanganyar  

15 Januari 2014

Kejaksaan Didesak Tahan Bekas Bupati Karanganyar  

Rina Iriani dituding selama ini berupaya menyembunyikan kekayaannya.

Baca Selengkapnya