Anies Baswedan: Kurikulum 2013 Prematur

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 23 November 2014 18:49 WIB

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan di halaman Istana Merdeka, Jakarta,26 Oktober 2014. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Surabaya - Menteri Pendidikan Dasar, Menengah dan Kebudayaan, Anies Baswedan, membeberkan beberapa persoalan yang menyebabkan Kurikulum 2013 menimbulkan kontroversi dalam pelaksanaannya. Menurut Anies, sejatinya Kurikulum 2013 dibuat pada awal tahun 2013 dan hanya diujicobakan pada 6.400 sekolah di Indonesia.

"Sekolah-sekolah itu kemudian diminta memberi masukan tentang kelebihan dan kekurangan Kurikulum 2013 tersebut," kata Anies di sela-sela acara Leader of Change Program 2014 di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya, Ahad 23 November 2014. (Baca: Menteri Anies Sidak Penerapan Kurikulum 2013)

Akan tetapi, menurut Anis, belum juga sekolah-sekolah pilihan itu memberi masukan, Kurikulum 2013 langsung diterapkan pada 2014 di 218 ribu sekolah di Indonesia. "Yang menjadi masalah, sebuah kurikulum masih dalam proses dimatangkan tapi sudah dilaksanakan di seluruh sekolah," ujar Anies. "Kurikulum 2013 ini terlalu prematur dilaksanakan." (Baca: Buku Kurikulum 2013 Bakal Kembali Molor)

Akibatnya, Anies melanjutkan, dalam penerapannya kurikulum 2013 memiliki banyak masalah, diantaranya sejumlah guru yang mengeluhkan terlalu beratnya sistem penilaian untuk siswa-siswanya, sampai ketersediaan buku Kurikulum 2013 sebagai bahan untuk mengajar yang belum terdistribusi dengan baik. (Baca: Curhat Orang Tua Murid tentang Kurikulum 2013)

Dengan kondisi itu, Anies membentuk tim untuk mengevaluasi Kurikulum 2013. "Tim ini didalamnya terdiri dari guru, para pakar ilmu kurikulum dan segi manajemen pengajuan pelaksanannya," kata Anies seraya menolak menyebutkan nama-nama anggota dari tim evaluasi Kurikulum 2013. (Baca juga: Buku Telat Lagi, Ini yang Harus Dilakukan Guru)

EDWIN FAJERIAL

Topik terhangat:
BBM Naik | Ritual Seks Kemukus | Banjir Jakarta | Susi Pudjiastuti

Berita terpopuler lainnya:
Ahok 'Tebus Dosa' ke Ridwan Kamil Rp 125 Juta
Jean Alter: Sri Wahyuni Saya Cekik Sampai Mati
Kata Susi, Ini Kebodohan Indonesia di Sektor Laut
Indonesia Juara MTQ Internasional di Mekah

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

2 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

12 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

4 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

5 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

5 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

6 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

6 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

6 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya