DPR Islah, Kubu Jokowi dan Prabowo Rapat Internal

Reporter

Editor

Sundari

Senin, 17 November 2014 14:56 WIB

Pramono Anung (kiri) berjabat tangan dengan Idrus Marham (kanan), disaksikan Ketua DPR Setya Novanto di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin, 10 November 2014. Pertemuan tersebut untuk menandatangani kesepahaman bersatunya fraksi KIH dan KMP untuk mengisi pimpinan alat kelengkapan DPR. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Petinggi Koalisi Joko Widodo dan Koalisi Prabowo Subianto di Dewan Perwakilan Rakyat menandatangani kesepakatan damai di Gedung Pustakaloka Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan.

"Seusai tanda tangan, akan ada pembahasan internal," kata politkus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Pramono Anung, di gedung parlemen, Senin, 17 November 2014. (Baca: Ini Kesepakatan Kubu Jokowi-Prabowo Soal UU MD3)

Politikus yang akan menandatangani kesepakatan damai telah tiba sekitar pukul 13.00 WIB. Ada sekitar seratus kursi yang ditata dengan pola "U". Lima pimpinan DPR menempati bangku paling depan. Di sisi timur terdepan, terdapat kursi untuk Ketua Umum Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa; Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya Idrus Marham; pimpinan Fraksi Partai Golkar; pimpinan Fraksi Partai Demokrat, Eddhi Baskoro Yudhoyono; pimpinan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Helmy Faisal; pimpinan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, Arwani Thomafi; dan pimpinan Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat.

Sedangkan di sisi barat terdepan kursi bakal diduduki oleh pimpinan Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan: Olly Dondokambey dan Pramono Anung. Di sebelah mereka, disediakan kursi untuk pimpinan Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya; pimpinan Fraksi Keadilan dan Sejahtera; pimpinan Fraksi Partai Amanat Nasional, Tjatur Sapto Edi; serta pimpinan Fraksi NasDem, Johnny G. Plate. (Baca: Koalisi Jokowi dan Prabowo Damai, DPR Ngebut)

MUHAMMAD MUHYIDDIN






Berita terpopuler:
Faisal Basri Jadi Ketua Tim Pembasmi Mafia Migas
SBY Minta Kader Demokrat Loyal ke Jokowi
NU Halalkan Aborsi Janin Hasil Perkosaan
Gubernur Ganjar Khawatir Banyak Kades Dipenjara
Menteri Susi Akui Dipilih Jokowi Karena Gila

Berita terkait

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

19 jam lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

2 hari lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

2 hari lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

2 hari lalu

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

KPU sebelumnya tidak menghadiri undangan rapat Komisi II DPR karena bertepatan dengan masa agenda sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

3 hari lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

4 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

5 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

5 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

5 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya