TEMPO.CO, Cirebon - Nining, 39 tahun, pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, dibekuk aparat Reserse Kriminal Kepolisian Resor Cirebon Kota karena diduga menggelapkan 21 mobil sewaan. Nining ditangkap di Terminal Cibadak, Sukabumi, saat hendak menuju Bogor, awal November lalu.
Di hadapan polisi, perempuan yang bertugas di Badan Perencanaan Daerah ini mengaku sengaja menggadaikan mobil rental karena bisnis online emas murni yang dilakoninya macet lantaran kurang modal. "Saat saya sedang bingung, ada teman yang menyarankan untuk bisnis mobil dengan cara seperti itu," katanya.
Dari satu mobil rental yang digadaikan, Nining memperoleh uang Rp 25-35 juta. Perbuatan ini dia lakukan sejak Ramadan lalu. "Saya khilaf dan bersedia bertanggung jawab," kata Nining di Markas Polres Cirebon Kota, Rabu, 12 November 2014.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cirebon Kota Ajun Komisaris Polisi Hidayatullah mengatakan ibu dua anak itu menggunakan modus menyewa mobil lalu menggadaikan mobil tersebut. Polisi menyita lima minibus sebagai barang bukti. Mobil-mobil tersebut bernomor polisi E-1092-BG, E-1634-KU, B-928-SD, E-1069-BO, dan E-1745-MG.
Menurut dia, sedikitnya 21 mobil rental sudah digadaikan Nining. Empat di antaranya berasal dari Kota Cirebon, enam dari Kabupaten Cirebon, dan sisanya dari Kabupaten Kuningan. "Aksi itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pribadinya," kata Hidayatullah. Dia tak menampik kemungkinan ada keterlibatan tersangka lain."Kami masih usut kasusnya."
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Nining dijerat Pasal 378 dan 372 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.
IVANSYAH
Terpopuler:
Tiga Tokoh Ini Disoraki Penonton
Ahok Bimbang Laporkan Ketua FPI ke Polisi
Menteri Susi: Saya Beruntung DPR Kisruh
Rizieq: Dia Ajak Berunding, Kami Mau Ahok Turun
Terungkap, Artis yang Ditangkap BNN Berinisial VM
Berita terkait
Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu
2 hari lalu
Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?
Baca SelengkapnyaKemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya
11 hari lalu
Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.
Baca SelengkapnyaKapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal
20 hari lalu
Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol
Baca SelengkapnyaAnies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas
23 Januari 2024
Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.
Baca SelengkapnyaPolisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang
2 Januari 2024
Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi
13 Desember 2023
Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali
Baca SelengkapnyaKriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner
29 Oktober 2023
Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan
Baca SelengkapnyaPolres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu
13 Agustus 2023
Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan
Baca SelengkapnyaPolisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong
4 Agustus 2023
Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi
16 Juli 2023
Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.
Baca Selengkapnya