Ribuan Rumah di Solok Terendam Banjir  

Reporter

Jumat, 31 Oktober 2014 20:51 WIB

Ilustrasi banjir. REUTERS/Enny Nuraheni

TEMPO.CO, Padang - Banjir melanda Kota Solok dan Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Banjir ini menyebabkan sekitar 2.000 rumah terendam, Jumat 31 Oktober 2014.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatera Barat R. Pagar Negara mengatakan, banjir terjadi lantaran hujan deras yang turun beberapa hari ini di kawasan tersebut. Akibatnya, Sungai Batang Lembang meluap. "Sungai ini mengalir dari kawasan Lembang Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok menuju Danau Singkarak, dengan melewati beberapa kawasan di Kota Solok," ujarnya.

Kata Pagar, di Kota Solok banjir melanda 996 rumah di dua kecamatan sehingga berdampak terhadap 3956 jiwa. Di Kecamatan Lubuk Sikarah banjir tersebar di Kelurahan KTK melanda 392 rumah, SembilanKorong 361 rumah, Sinapa Piliang 75 rumah, Aro Empat Korong 60 rumah, Simpang Rumbia 12 rumah, dan Tanah Garam 11 rumah. Lalu di Kecamatan Tanjung Harapan banjir melanda Kelurahan Koto Panjang dengan 85 rumah.

"Pada umumnya air setinggi lutut orang dewasa. Ada juga air setinggi dada orang besar di Sembilan Korong Kota Solok," ujarnya.

Kemudian di Kabupaten Solok, sekitar 1.743 rumah terendam banjir di dua kecamatan. Di Kecamatan Bukit Sundi banjir melanda Kelurahan Muaro Paneh dengan 708 rumah. Di Kecamatan Kubung banjir menyebabkan 1.004 rumah terendam di Nagari Salayo dan 31 rumah di Nagari Koto Baru.

Pagar mengaku air sudah mulai surut. Namun, masih ada beberapa warga yang diungsikan di sekolah, masjid dan balai pemuda. Terutama warga yang berada di sektiar sungai.

Penanganan banjir ini dilakukan BPBD Provinsi dengan dua perahu, BPBD Solok dengan empat perahu karet, BPBD Kabupaten Solok dua perahu karet, BPBD Padang dengan satu perahu karet dan BPBD Padang Panjang satu perahu. BPBD juga dibantu dari pihak Tagana dan TNI.

Menurut Pagar, saat ini sudah dipasang posko komando darurat dan dapur umum di depan kantor Wali Kota Solok.

Bupati Solok Syamsu Rahim mengatakan, sudah memberikan logistik berupa makanan kepada warga yang terkena banjir. Sebab, mereka tidak bisa masak, karena dapurnya terendam banjir. "Yang utama sekali itu makan. Sudah kita berikan," ujarnya.

ANDRI EL FARUQI

Berita lain:
Prabowo: DPR Tandingan Rugikan Rakyat
Ibu Penghina Jokowi Ingin Sujud ke Kaki Fadli Zon
Ruang Sidang Dikunci, PDIP: Ini Pelecehan!



Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

34 menit lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

10 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

7 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

7 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

7 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

8 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya