LSI: Ada Tiga Ujian Pertama untuk Kabinet Jokowi

Reporter

Kamis, 30 Oktober 2014 17:12 WIB

Presiden Jokowi (tengah) merapikan pecinya di sebelah Wapres Jusuf Kalla (kanan), dan 34 menteri dalam sesi foto Kabinet Kerja yang baru dilantik di Istana Merdeka, Jakarta, 27 Oktober 2014. ADEK BERRY/AFP/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Rully Akbar, mengatakan ada tiga hal yang menjadi tolok ukur dukungan masyarakat kepada Presiden Joko Widodo. Tiga hal ini menjadi batu ujian terhadap Jokowi dalam tiga bulan pertama pemerintahannya. "Baik dan buruk kabinet Jokowi ditentukan oleh keberhasilan mereka merespons tiga isu ini," kata Rully di kantornya, Kamis, 30 Oktober 2014. (Baca juga: Program 100 Hari Menteri Susi, Apa Saja?)

Isu pertama adalah dilema kenaikan harga bahan bakar minyak. Menurut Rully, kenaikan harga BBM dapat mengurangi beban fiskal dari subsidi yang terlampau tinggi. Namun, di sisi lain, rasionalitas ekonomi tidak bisa paralel dengan dukungan publik. Rully memprediksi dukungan masyarakat akan merosot jika Jokowi menaikkan harga BBM. "Dukungan dari kelas ekonomi menengah ke bawah turun," ujarnya.

Survei LSI menyebutkan ada 51,20 persen warga yang menyalahkan Jokowi atas kenaikan harga BBM. Ada pula 32,40 persen masyarakat yang menyalahkan Dewan Perwakilan Rakyat dalam hal ini. (Baca juga: Relawan Kecewa dengan Susunan Kabinet Jokowi)

Isu kedua adalah kemampuan Jokowi untuk mengembalikan sistem pemilihan kepala daerah langsung. Rully mengatakan hiruk-pikuk aturan dasar tentang pemilihan langsung dan tidak langsung pun menjadi komponen utama penilaian masyarakat kepada Jokowi.

Dalam survei LSI, ada 81,25 persen warga yang tetap menginginkan pilkada langsung, sedangkan 10,71 persen yang menginginkan pilkada oleh DPRD. Menurut Rully, tugas kabinet Jokowi adalah memastikan Peraturan Pengganti Undang-Undang (Perpu) Pilkada bisa diterima oleh DPR. "Pilkada langsung adalah kehendak publik," katanya. (Baca juga: Menteri Susi Stop Izin Kapal Penangkap Ikan)

Poin ketiga adalah kemampuan Kabinet Kerja Jokowi untuk merealisasikan janji dalam kampanye dan program 100 hari pemerintahan. Sebanyak 74,6 persen publik meminta Jokowi memenuhi janjinya pada sektor ekonomi, pemberantasan korupsi, dan isu keberagaman. Jokowi juga didesak untuk mewujudkan sembilan kontrak politiknya dalam seratus hari kerja. (Baca juga: Menteri Jonan Janji Permudah Izin Transportasi)

MITRA TARIGAN

Berita Terpopuler
Foto Porno Ini Bikin Penghina Jokowi Ditangkap
Dropout SMA, Ini Catatan Akademik Menteri Susi
Cerita Susi Ngotot Pakai Helikopter ke Seminar







Berita terkait

7 Lembaga Survei Terkenal di Indonesia Beserta Pemiliknya

6 Januari 2024

7 Lembaga Survei Terkenal di Indonesia Beserta Pemiliknya

Terdapat beberapa lembaga survei di Indonesia yang telah memiliki nama terkenal baik di kalangan politisi Indonesia maupun masyarakat.

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Kepuasan Publik Atas Kinerja Satgasus TPPO Bentukan Polri Mencapai 86 Persen

31 Agustus 2023

Survei LSI: Kepuasan Publik Atas Kinerja Satgasus TPPO Bentukan Polri Mencapai 86 Persen

Mayoritas responden menyatakan puas dengan kinerja Satgasus TPPO bentukan Polri dalam menangani tindak pidana perdagangan orang.

Baca Selengkapnya

LSI Denny JA: Duet dengan Airlangga Buat Prabowo Unggul

15 Agustus 2023

LSI Denny JA: Duet dengan Airlangga Buat Prabowo Unggul

Elektabilitas Prabowo menduduki peringkat pertama dengan 38,2 persen.

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Prabowo Unggul Tipis dari Ganjar dan Anies

4 Mei 2023

Survei LSI: Prabowo Unggul Tipis dari Ganjar dan Anies

Survei teranyar Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan Prabowo Subianto unggul tipis dari Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Publik Tetap Harapkan Bansos Meski PPKM Dicabut Jokowi, Ini Penjelasannya

23 Januari 2023

Survei LSI: Publik Tetap Harapkan Bansos Meski PPKM Dicabut Jokowi, Ini Penjelasannya

Hasil survei LSI menyimpulkan bahwa publik masih berharap tetap mendapatkan Bansos meskipun PPKM telah dicabut oleh Jokowi.

Baca Selengkapnya

Elektabilitas Ganjar Pranowo Tinggi, LSI Singgung Sokongan Pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin

23 Januari 2023

Elektabilitas Ganjar Pranowo Tinggi, LSI Singgung Sokongan Pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin

LSI menyatakan basis pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 lalu cenderung akan memilih Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

LSI: Kepuasan Kinerja Presiden Jokowi di Awal Tahun 2023 Tinggi

23 Januari 2023

LSI: Kepuasan Kinerja Presiden Jokowi di Awal Tahun 2023 Tinggi

Lembaga Suvei Indonesia menyebutkan kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi di awal tahun ini tinggi.

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Tingkat Kepuasan atas Kinerja Jokowi Capai 76,2 Persen

22 Januari 2023

Survei LSI: Tingkat Kepuasan atas Kinerja Jokowi Capai 76,2 Persen

LSI mengungkap hasil survei terbarunya menunjukkan bahwa sebanyak 76,2 persen responden merasa puas dengan kinerja Jokowi

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Kasus Korupsi Pembelian Lahan Bikin Program DP Nol Rupiah Direspons Negatif

22 Oktober 2022

Survei LSI: Kasus Korupsi Pembelian Lahan Bikin Program DP Nol Rupiah Direspons Negatif

Survei LSI menunjukkan sejumlah program Anies Baswedan selama memimpin DKI direspons positif kecuali DP Nol Rupiah.

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Polri Berada di Urutan Terbawah Penegak Hukum yang Dipercaya Publik

31 Agustus 2022

Survei LSI: Polri Berada di Urutan Terbawah Penegak Hukum yang Dipercaya Publik

Tingkat kepercayaan publik terhadap Polri turun setelah kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J,

Baca Selengkapnya