Eks Jamwas Pernah Laporkan TrioMacan2000 ke Polisi

Reporter

Kamis, 30 Oktober 2014 06:05 WIB

Akun twitter @TrioMacan2000. twitter/screenshot

TEMPO.CO, Jakarta - Jari tangan Ade Ayu Sasmita lincah memencet layar iPad miliknya di sebuah kafe di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dia sibuk meladeni percakapan dengan para pengikutnya di jejaring sosial Twitter. "Mereka masih penasaran dengan kicauan saya tentang dugaan korupsi Marwan Effendy," katanya kepada Tempo seperti diberitakan majalah Tempo edisi 2 Juli 2012.

Ade Ayu hanya nama samaran di jagat maya. Dia sesungguhnya seorang pria, pengelola akun @TrioMacan2000. Pengikutnya lebih dari 80 ribu orang. Pamor akun @TrioMacan2000 semakin mencorong sejak diadukan Marwan Effendy.(Baca:Admin @TrioMacan2000 Ditangkap karena Pemerasan )

Marwan, Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas) saat itu, melaporkan @TrioMacan2000 ke Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian RI. Aku Twitter ini dianggap mencemarkan nama baik karena gencar menuduh Marwan menggelapkan uang milik Hartono Cahya Jahya, terpidana 15 tahun penjara dalam kasus pembobolan BRI senilai Rp 118 miliar.

Menanggapi laporan itu, Ade Ayu malah menantang Marwan. Ia mengatakan siap diperiksa polisi. Ade yakin polisi bakal kesulitan mengidentifikasi orang yang mengelola akun itu. Apalagi Marwan pun sudah salah saat membuat laporan pengaduan karena mengira @Fajriska dan @TrioMacan2000 dikelola orang yang sama.(Baca:TrioMacan Pernah Memeras Bos Minyak )

Menurut juru bicara Markas Besar Kepolisian RI, Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution, penyidik kesulitan menindaklanjuti laporan Marwan. Meski polisi memiliki Satuan Cyber Crime dengan peralatan modern, pengelola akun Twitter sulit dijerat karena bisa menyangkal. "Kami baru bisa mendeteksi mereka berada di Jakarta," kata Saud.(Baca:@TrioMacan2000 Diduga Peras PT Telkom Rp 50 Juta )

Marwan sadar laporannya tak mudah ditindaklanjuti polisi. Menurut dia, ada sekitar 500 pengaduan serupa yang dilayangkan ke polisi. Faktanya, semua laporan itu mangkrak. "Butuh kerja keras untuk bisa melanjutkan pengaduan itu," kata Marwan. Namun, bagi Marwan, yang terpenting bukanlah memburu pengelola akun bernama samaran iu, melainkan mengklarifikasi tuduhan yang dilemparkan @Fajriska dan @TrioMacan2000 kepadanya.

MUSTAFA SILALAHI | MARIA RITA




Baca juga:
Hina Jokowi di FB, Tukang Tusuk Sate Ini Ditahan
Tak Mau MA Dipenjara, Keluarga Minta Bertemu Jokowi
Penghina Jokowi di Facebook Unggah Gambar Cabul
Tukang Sate Penghina Jokowi Dibela Netizen

Berita terkait

KPK Sita 3 Kendaraan Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Satu Mercedes Benz Sprinter Diduga Sengaja Disembunyikan

5 jam lalu

KPK Sita 3 Kendaraan Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Satu Mercedes Benz Sprinter Diduga Sengaja Disembunyikan

KPK juga menyita sebuah rumah milik Syahrul Yasin Limpo senilai Rp 4,5 miliar di Panakukang, Makassar.

Baca Selengkapnya

Saksi Akui Syahrul Yasin Limpo Minta Ratusan Juta untuk Umrah dan Servis Mobil

1 hari lalu

Saksi Akui Syahrul Yasin Limpo Minta Ratusan Juta untuk Umrah dan Servis Mobil

Dirjen Perkebunan Andi Nur Alamsyah mengaku diminta memenuhi tiket perjalanan Syahrul Yasin Limpo ke Makassar dan perjalanan umrah

Baca Selengkapnya

Dirjen Perkebunan Mengaku Diminta Rp50 Juta untuk Syahrul Yasin Limpo Beli iPhone

1 hari lalu

Dirjen Perkebunan Mengaku Diminta Rp50 Juta untuk Syahrul Yasin Limpo Beli iPhone

Dirjen Perkebunan Andi Nur Alamsyah mengaku diminta memenuhi kebutuhan pribadi bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Baca Selengkapnya

Sidang Dugaan Pemerasan di Kementan oleh Syahrul Yasin Limpo Hari Ini, KPK Hadirkan 7 Saksi

1 hari lalu

Sidang Dugaan Pemerasan di Kementan oleh Syahrul Yasin Limpo Hari Ini, KPK Hadirkan 7 Saksi

KPK hadirkan tujuh pegawai Kementerian Pertanian untuk bersaksi dalam sidang dugaan pemerasan oleh Syahrul Yasin Limpo

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Limpahkan Berkas Bendesa Adat Bali ke Pengadilan, Tersangka Ditahan di Rutan Kerobokan

2 hari lalu

Kejati Bali Limpahkan Berkas Bendesa Adat Bali ke Pengadilan, Tersangka Ditahan di Rutan Kerobokan

Kejati belum menemukan adanya korban lain dalam kasus pemerasan oleh bendesa adat Berawa itu.

Baca Selengkapnya

Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

3 hari lalu

Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

Bendesa Adat Berawa Ketut Riana diduga memeras pengusaha yang membutuhkan rekomendasi perizinan investasi

Baca Selengkapnya

Saksi Sebut Syahrul Yasin Limpo Minta Ditjen Tanaman Pangan Kementan Bayar Lukisan Rp 100 Juta

5 hari lalu

Saksi Sebut Syahrul Yasin Limpo Minta Ditjen Tanaman Pangan Kementan Bayar Lukisan Rp 100 Juta

Permintaan untuk membayar lukisan itu disampaikan oleh eks Staf Khusus (Stafsus) Syahrul Yasin Limpo yaitu Joice Triatman.

Baca Selengkapnya

Profil Kemal Redindo, Putra SYL yang Disebut Minta Pejabat Kementan Bayar Aksesoris Mobil Rp 111 Juta

5 hari lalu

Profil Kemal Redindo, Putra SYL yang Disebut Minta Pejabat Kementan Bayar Aksesoris Mobil Rp 111 Juta

Anak kedua SYL, Kemal Redindo, disebut meminta Rp 111 juta untuk aksesoris mobil dan Rp 200 juta untuk renovasi kamar di rumahnya.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hortikultura Kementan Sebut Rp4 Miliar Lebih Dianggarkan untuk Keperluan SYL

5 hari lalu

Dirjen Hortikultura Kementan Sebut Rp4 Miliar Lebih Dianggarkan untuk Keperluan SYL

Dirjen Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto mengungkapkan ada anggaran Rp4 miliar lebih untuk memenuhi keperluan Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Saksi: SYL Minta Rp105 Juta ke Ditjen Tanaman Pangan Kementan untuk Bayar Keris Emas

5 hari lalu

Saksi: SYL Minta Rp105 Juta ke Ditjen Tanaman Pangan Kementan untuk Bayar Keris Emas

Pejabat di Kementerian Pertanian, Edi Eko Sasmito, bersaksi direktoratnya mendapat jatah pembayaran pembelian keris emas Rp105 juta dari SYL

Baca Selengkapnya