Jemaah Haji Kloter Pertama Debarkasi Solo bersujud dan berdoa setibanya di Bandara Adi Sumarmo, Ngemplak, Boyolali, Jateng, 10 Oktober 2014. 375 jemaah asal Brebes itu kembali ke tanah air setelah mejalani ibadah haji di tanah suci. ANTARA/Maulana Surya
TEMPO.CO, Cirebon - Daftar tunggu jemaah haji asal Kabupaten Majalengka hingga 2025. Jumlah calon haji saat ini mencapai 11 ribu. "Jumlah calon haji itu diprediksi akan terus meningkat," kata Kepala Seksi Urusan Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Majalengka M. Risan, Rabu, 29 Oktober 2014.
Menurut dia, jika tiap tahun kuota jemaah haji asal Kabupaten Majalengka sebanyak seribu orang, diprediksi baru sebelas tahun ke depan daftar tunggu tersebut bisa tuntas atau sekitar 2025.
Melonjaknya pendaftar asal Kabupaten Majalengka, menurut Risan, tidak terlepas dari tingginya kesadaran umat Islam untuk menunaikan rukun Islam kelima itu. "Juga materi yang sudah mencukupi, sehingga mereka berani untuk mendaftar naik haji," katanya.
Jemaah haji asal Majalengka musim haji tahun ini akan pulang pada awal November 2014. "Kloter 64, insya Allah, akan pulang ke Tanah Air 2 November mendatang. Sedangkan kloter 78 akan pulang pada 4 November mendatang," katanya.
Wakil Bupati Majalengka Karna Sobahi menuturkan jemaah haji asal Kabupaten Majalengka pada 2014 sebanyak 903 orang. Dari jumlah tersebut, 496 orang merupakan lulusan sekolah dasar. Sedangkan sisanya berpendidikan SMP hingga S3. "Ini artinya kesadaran untuk menunaikan ibadah haji tidak tergantung latar belakang pendidikan, tapi tergantung niat dan tingkat keimanan seseorang," ujarnya.
Raja Salman Datang, Korban Crane Roboh Tagih Janji Santunan
1 Maret 2017
Raja Salman Datang, Korban Crane Roboh Tagih Janji Santunan
Korban berharap Raja Salman saat berkunjung ke Indonesia juga menepati janji dengan membayarkan santunan kepada korban robohnya crane di Masjidilharam pada 2015.