Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi

Reporter

Selasa, 30 September 2014 05:14 WIB

Jokowi. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO , Yogyakarta:Giman, 38 tahun, warga kampung Gadang Kecamatan Sukun Kota Malang, Jawa Timur menjalankan nazar berjalan kaki dari rumahnya di Malang menuju Jakarta setelah Joko Widodo terpilih sebagai presiden. Giman ikhlas dan bangga menjadi 'kurir' pembawa pesan bagi Jokowi.

Dalam perjalanannya yang dimulai sejak 21 September 2014, pria yang kesehariannya berjualan kue putu keliling itu membawa buku catatan yang berisi ratusan pesan ditulis tangan dari orang-orang yang pernah ditemui selama perjalanannya.

Saat singgah di Kota Yogyakarta pada Senin 29 September 2014, pria berperawakan kurus itu antusias menunjukkan sebendel catatan mirip buku tamu yang diberi judul "Menepati Janji Adalah Bagian dari Revolusi Mental" itu.

Kepada Tempo, Giman pun memamerkan tulisan tangan orang-orang itu. Yang jumlahnya sudah mencapai hampir 200 orang. Baik dari warga Jawa Timur seperti Malang, Kediri, dan Nganjuk. Hingga warga Jawa Tengah seperti Sragen dan Solo. (Baca:Nazar Amien Rais Berjalan Kaki ke Jakarta Ditagih)

Misalnya ada Setyo Hadi warga Karang Tengah Malang menulis cukup panjang di buku harian Giman. "Orang kecil saja mau melaksanakan komitmen, masak orang besar kayak pejabat dan politisi mau ingkar sih, perjuangan kita belum berakhir," tulis Setyo.

Sementara warga bernama Supangat dari Solo menulis, "Mangayubagyo menggah kasembadan anggen panjenengan pamiji amimpen nagri kulo damer rumpoko lagu mugi slamet kapireng sak indengin nusantara". Yang artinya mengucap selamat pada Jokowi yang akhirnya berhasil memimpin dan mendoakannya diberi keselamatan dan mampu mengayomi seluruh masyarakat.

Giman mengaku saat malam hari ketika istirahat di perjalanan, sering membuka-buka buku itu. Ayah empat anak yang tak lulus SD itu hanya mengamati paraf dan tulisan yang dibuat orang-orang itu.Kadang tak mengerti isi yang disampaikan. Ia sendiri tak berniat menyampaikan pesan khusus atau menuangkannya dalam buku itu. "Tugas saya hanya menyampaikan buku ini dan menyelesaikan janji saya sendiri," kata dia.

Giman sudah menjalani dua kali nazar jalan kaki sejak Jokowi dicalonkan jadi presiden hinga saat terpilih jadi presiden. Pria yang tak fasih bicara itu menuturkan, Jokowi menurutnya patut diberi penghormatan untuk perjuangan menuju kursi presiden.

"Saya hormat, karena beliau nggak suka neko-neko," kata Giman singkat soal gambarannya tentang mantan walikota Solo itu.
PRIBADI WICAKSONO



Baca juga:
Pedagang Hewan Kurban di Jakarta Berkurang

Polisi Masih Selidiki Bom Pipa Pamulang

Pemerintah Dorong Swasta Ikut Dirikan SPBG

PASI Terkejut Maria Londa Raih Emas




Berita terkait

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

18 September 2022

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

Anies Baswedan diskusi tertutup dengan Jenggala Center bahas keadilan sosial di ibu kota dan soal situasi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

4 November 2021

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

Panglima TNI merupakan jabatan yang sangat tinggi di Tentara Nasional Indonesia karena menjadi pimpinan TNI selurunh angkatan militer.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

19 Oktober 2019

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mennggelar acara silaturahmi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla dan menteri Kabinet Kerja Jokowi di Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

18 Oktober 2019

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

Gojek dan Tokopedia mengaku disokong penuh oleh pemerintahan Jokowi-JK.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

18 Oktober 2019

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

Silaturahmi tersebut dimulai dengan Shalat Jumat bersama, foto bersama, dan dilanjutkan dengan makan siang bersama.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

14 Oktober 2019

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

Sebagai pemimpin, Jokowi dan JK juga disebut Retno tidak pernah berjarak dengan para menteri Kabinet Kerja.

Baca Selengkapnya

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

10 Desember 2018

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

Dalam peringatan hari HAM sedunia, Komnas HAM menyoroti soal konflik agraria yang semakin masif.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Jokowi - JK, Mendikbud Sebut Sudah Salurkan 12,6 Juta KIP

24 Oktober 2018

4 Tahun Jokowi - JK, Mendikbud Sebut Sudah Salurkan 12,6 Juta KIP

Menteri-menteri Kabinet Kerja memaparkan capaian kinerjanya selama 4 tahun pemerintahan Jokowi - JK.

Baca Selengkapnya