Jebol, Tanggul Lumpur Lapindo Selesai Diperbaiki  

Reporter

Minggu, 14 September 2014 10:11 WIB

Luberan lumpur Lapindo terlihat mengarah ke pemukiman warga area terdampak akibat jebolnya tanggul lumpur di Titik 68, desa Kedungbendo, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, 10 September 2014. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo sudah selesai memperbaiki tanggul lumpur Lapindo yang jebol di titik 68 Desa Gemposari Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo. "Perbaikan selesai. Insya Allah lebih maksimal," kata juru bicara BPLS, Dwinanto Hesti Prasetyo, Ahad, 14 September 2014. (Baca: Warga Melunak, BPLS Mulai Perbaiki Tanggul Lumpur)

Tanggul lumpur itu jebol pada Rabu, 10 September 2014. Perbaikan tanggul menggunakan dua unit alat berat (Beckhoe) ke lokasi tanggul.

Menurut Dwinanto, dengan selesainya perbaikan tanggul itu, maka aliran air ke sisi utara yang banyak perumahan warga kini sudah aman, sehingga warga Gempolsari yang teraliri air lumpur tidak perlu resah lagi. Meski begitu, dia mengatakan pihaknya akan terus memantau tanggul-tanggul yang sudah terbilang kritis karena ketinggian air hampir sama dengan tanggul. (Baca: Tanggul Lumpur Lapindo di Gempol Sari Jebol)

Adapun tanggul-tanggul yang terbilang kritis yaitu di titik 73 Desa Kedungbendo, Kecamatan Tanggulangin; di titik 21 Desa Siring, Kecamatan Porong; dan titik 34 Desa Pajarakan, Kecamatan Jabon. "Kami tidak bisa berbuat banyak karena masih dilarang warga," katanya.

Sulastri, salah satu warga korban lumpur yang rumahnya tergenang air lumpur beberapa waktu lalu, bersyukur karena BPLS akhirnya memperbaiki tanggul hingga selesai. Aliran air lumpur tidak lagi mengalir ke rumahnya. "Alhamdulillah rumah saya sudah kering," kata Sulastri kepada Tempo.

Kendati perbaikan tanggul selesai, kata dia, nasib warga korban lumpur tak bisa dianggap selesai. Sebabnya, para warga Gempolsari enggan pindah dari rumah mereka selama ganti rugi belum dibayarkan oleh PT Minarak Lapindo Jaya. "Kami belum tenang sebelum ganti rugi belum beres," katanya.

Dia berharap pemerintah bisa memberikan dana talangan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. "Rumah dan lingkungan yang kami tinggali sudah tidak layak huni," ujar Sulastri.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita Terpopuler
Fadli Zon Ingin Basmi Kutu Loncat seperti Ahok
Kapolri Tahu Misteri Penyebab Hilangnya MH370
Wagub untuk Ahok, Begini Kata Sutiyoso
Korban Gubernur Riau Puas dengan Pengakuan Annas
Jokowi Pesan 10 Setel Pakaian, Berapa Harganya?


Berita terkait

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

17 April 2023

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

Sudah 17 tahun berlalu, tetapi lumpur lapindo tidak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Bagaimana kondisi saat ini?

Baca Selengkapnya

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

2 Februari 2023

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

Badan Geologi ukur kandungan litium, stronsium dan logam tanah jarang dalam sampel endapan lumpur Lapindo. Dari bencana menjadi berkah. Mungkinkah?

Baca Selengkapnya

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

14 Oktober 2022

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

DPR meminta pemerintah segera menuntaskan penagihan piutang negara atas dana talangan kasus lumpur Lapindo.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

24 Mei 2022

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

Kabupaten Sidoarjo salah satu wilayah di Jawa Timur memiliki beragam destinasi wisata. Berikut puluhan destinasi wisata Sidoarjo.

Baca Selengkapnya

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

1 Februari 2022

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

Proses pemisahan logam tanah jarang di lumpur Lapindo bisa menggunakan senyawa ionik inprinting polimer.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

Logam tanah jarang atau rare earth merupakan sebuah elemen yang terdiri dari 17 unsur logam.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

Logam tanah jarang bermanfaat untuk penggunaan teknologi tinggi, seperti pembuatan pesawat antariksa, semikonduktor, dan lampu teknologi tinggi.

Baca Selengkapnya

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

22 Januari 2022

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

Kandungan critical raw material dalam Lumpur Lapindo lebih berlimpah daripada logam tanah jarang. Temuan penelitian yang baru berakhir Desember lalu

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

21 Januari 2022

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

Berita terkini bisnis sepanjang siang ini dimulai dari Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia soal kecelakaan maut di Balikpapan hingga soal PKPU Garuda.

Baca Selengkapnya

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

21 Januari 2022

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

Kementerian ESDM melakukan kajian yang lebih rinci dan sistematis mengenai potensi logam tanah jarang di lumpur Lapindo, Sidoarjo.

Baca Selengkapnya