Amir Syamsuddin Berkisah Soal Anas Urbaningrum  

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 13 September 2014 05:38 WIB

Mentri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO , Jakarta: Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin, mengaku memiliki hubungan baik dengan bekas Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

Amir mengatakan dia sudah berkawan dengan terdakwa kasus Hambalang itu sejak merintis pendirian partai pada 2005. "Saya menjabat Ketua Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia, sedangkan Anas menjadi Ketua Bidang Politik," kata Amir di kantornya, Jumat, 12 September 2014. (Baca: Jaksa: Rumah Anas dari Ayung Tak Bisa Dibuktikan )

Amir mengaku Anas merupakan salah satu kader terbaik yang dimiliki Partai Demokrat. Menurut dia, Anas merupakan anak muda, yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Penilaian itu yang membuat Amir tidak ragu untuk mendorong karir politik Anas. "Sejak awal saya sudah berkomitmen mendorong kader muda yang cerdas, salah satunya Anas," kata Amir.

Menurut sepengetahuan Amir, Anas bukan pribadi yang suka mengambil keuntungan atas jabatan yang dipegang. Setidaknya, Menteri Hukum dan HAM ini, tidak pernah diajak membicarakan proyek tertentu oleh Anas selama membesarkan partai berlambang mercy itu.

"Begitupun sebaliknya, saya tak pernah membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan proyek dengan dia," kata Amir menjelaskan. (Baca: Jaksa Patahkan Kesaksian Mertua Anas Soal Dollar )

Amir mengaku merasa kaget ketika Anas ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi dalam kasus proyek fasilitas olah raga di Hambalang, Bogor. "Semoga Anas memperoleh keadilan dalam proses hukum yang sedang dijalaninya," kata dia.

Anas dituntut 15 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsider 4 bulan penjara di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, kemarin.

Jaksa juga menuntut bekas Ketua Umum Partai Demokrat ini mengembalikan uang korupsi sebsar Rp 94 miliar dan US$ 5,2 juta. Jaksa menilai Anas terbukti melakukan korupsi dan tindak pidana pencucian uang.

RAYMUNDUS RIKANG



Terpopuler lainnya:
Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?
Ini Keunggulan iPhone 6 Ketimbang iPhone Lama
Benda Ini Wajib Dibawa Jokowi-Iriana ke Istana
Hari Ini, Harga Elpiji Naik Rp 18 Ribu per Tabung

Berita terkait

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

17 jam lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

1 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

21 hari lalu

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

Menkumham berikan remisi khusus kepada 159.557 narapidana saat perayaan Idul Fitri 1445 H. Apa dasar hukum pemberian remisi ini?

Baca Selengkapnya

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

22 hari lalu

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menilai remisi terhadap para koruptor lebih mudah setelah pencabutan PP 99 Tahun 2012 oleh Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

22 hari lalu

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

Yasonna Laoly mengatakan remisi dan PMP merupakan wujud nyata dari sikap negara sebagai penghargaan kepada napi yang berkelakuan baik.

Baca Selengkapnya

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

25 hari lalu

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

Perusahaan terlapor menyerahkan alat cetak kerat gelas kepada perusahaan pelapor dan berjanji tidak akan mencetak dan menjual kerat gelas lagi.

Baca Selengkapnya

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

25 hari lalu

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

KPK segera terbitkan Sprindik baru Eddy Hiariej. Ini kilas balik dugaan kasus suap eks Wamenkumham dan saksi ahli tim Prabowo-Gibran di MK.

Baca Selengkapnya

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

26 hari lalu

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly melantik 18 pejabat hasil perombakan di Kemenkumham hari ini

Baca Selengkapnya

Sudah Gelar Perkara, KPK Segera Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

26 hari lalu

Sudah Gelar Perkara, KPK Segera Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

KPK segera menerbitkan surat perintah penyidikan atau sprindik baru terhadap bekas wamenkumham Eddy Hiariej

Baca Selengkapnya