Kapal Perang Bung Tomo Tiba di Indonesia

Senin, 8 September 2014 16:47 WIB

Penari menyambut kedatangan Kapal Perang Indonesia (KRI) Bung Tomo-357 dii Dermaga Pelabuhan Belawan, Medan, Sumut, 8 September 2014. ANTARA/Septianda Perdana

TEMPO.CO, Jakarta - Kapal perang baru TNI Angkatan Laut, KRI Bung Tomo, sudah tiba dan masuk ke perairan Indonesia. Kapal jenis multy role light fregat tersebut berangkat dari pabrik pembuatannya di BAE System Maritime Naval, Inggris.

"KRI Bung Tomo masuk perairan Pulau Sabang (Aceh) hari ini," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama Manahan Simorangkir saat dihubungi Tempo, Senin, 8 September 2014.

KRI Bung Tomo rencananya akan berlabuh di markas Armada Laut Timur, Surabaya, untuk dilakukan pengecekan kondisi kapal. Selain itu, kapal bernomor lambung 357 tersebut akan menjalani proses pembersihan sebelum dibawa ke Jakarta untuk upacara serah terima pada 28 September mendatang.

"Rencananya Presiden yang akan meresmikan," kata Manahan. (Baca: TNI Jemput Kapal Perang Canggih dari Inggris)

Usai serah terima, KRI Bung Tomo bakal kembali ke markasnya di Armatim, Surabaya, untuk persiapan perayaan hari ulang tahun ke-69 TNI pada 5 Oktober 2014. Bersama armada lainnya, KRI Bung Tomo akan ditampilkan sebagai salah satu senjata perang terbaru.

Angkatan Laut masih menunggu dua kapal serupa bernama KRI John Lee dan KRI Usman Harun. Kedua kapal tersebut masih dalam perjalanan dari Inggris menuju Tanah Air. "Rencananya tanggal 24 September kedua kapal sudah tiba dan akan dipamerkan dalam HUT TNI," kata dia. (Baca: TNI Tertarik Kecanggihan Kapal Selam Rusia)

KRI Bung Tomo memiliki bobot 1,941 ton dengan panjang 95 meter dan lebar 12,7 meter. Kapal ini dilengkapi sistem pendorong empat motor pokok CODAD (combined diesel and diesel) yang mampu berlayar dengan kecepatan maksimum 31 knots dan jarak jelajah 9.000 kilometer.

KRI Bung Tomo 357 juga dilengkapi dengan sistem persenjataan yang tergolong mutakhir, seperti peluru kendali anti kapal permukaan MM 40, peluru kendali anti serangan udara Sea Wolf, meriam 76 mm, meriam 30 mm, dan torpedo anti kapal selam. Didukung oleh sistem kendali persenjataan, navigasi dan komunikasi yang terintegrasi dengan baik, kapal jenis MRLF tersebut dirancang untuk mampu bertempur menghadapi ancaman, baik dari atas air, bawah air maupun udara.

INDRA WIJAYA


Berita Terpopuler
Megawati: Saya Bisa Ngamuk Lho!
PDIP-Jokowi Tak Berkutik di Depan Koalisi Prabowo
Pengacara Jokowi Kritik Tim Transisi
Kalla: Wajar SBY Kritik Tim Transisi


Berita terkait

Anies Baswedan dan Ganjar Cecar Prabowo Soal Alutsista, Begini Proses Pengadaan Alutsista oleh Kemenhan

8 Januari 2024

Anies Baswedan dan Ganjar Cecar Prabowo Soal Alutsista, Begini Proses Pengadaan Alutsista oleh Kemenhan

Saat debat capres, pembelian alutsista Prabowo disorot Ganjar dan Anies Baswedan. Ini prosedur Kemenhan melakukan pengadaan alutsista.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

8 Januari 2024

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

Alutsista menjadi kata yang sering diucapkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan dalam debat capres Pemilu 2024 di Istora Senayan pada Ahad, 7 Januari.

Baca Selengkapnya

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

6 Januari 2024

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

Menjelang debat capres kedua, Ganjar Pranowo menyoroti isu-isu penting seperti alat utama sistem senjata atau alutsista.

Baca Selengkapnya

Anggaran Kemenhan 2024 Naik Jadi Rp 386 Triliun, Ini Kata Sri Mulyani

12 Desember 2023

Anggaran Kemenhan 2024 Naik Jadi Rp 386 Triliun, Ini Kata Sri Mulyani

Anggran belanja Kemenhan itu naik sekitar 4,25 miliar dolar AS dari tahun sebelumnya yang hanya 20,75 miliar dolar AS.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

12 Desember 2023

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut beberapa alutsista udara menjadi prioritas belanja Kementerian Pertahanan di anggaran 2024.

Baca Selengkapnya

Guru Besar ITS Dorong Peran Kampus dalam Pengembangan Alutsista Ramah Lingkungan

13 November 2023

Guru Besar ITS Dorong Peran Kampus dalam Pengembangan Alutsista Ramah Lingkungan

Guru besar ITS, Agoes Santoso mendorong optimalisasi peran kampus dalam pengembangan alutsista di tengah gempuran teknologi ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

5 Oktober 2023

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan modernisasi alutsista sangat diperlukan. Tetapi keuangan negara sangat terbatas.

Baca Selengkapnya

Menghitung Anggaran Belanja Pertahanan dan Alutsista di Masa Menhan Prabowo

24 Agustus 2023

Menghitung Anggaran Belanja Pertahanan dan Alutsista di Masa Menhan Prabowo

Anggaran belanja pertahanan dan alutsista Kemenhan di era Prabowo, mulai Rp109,55 triliun hingga direncanakan Rp135,44 triliun pada 2024.

Baca Selengkapnya

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

27 Juli 2023

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

Kekuatan militer Indonesia yang meliputi personel, alutsista, dan Industri pertahanan via PT Pindad berada di urutan ke-13 di Dunia.

Baca Selengkapnya

Sejarah PT Pindad, Pabrik Alutsista yang Awalnya Bukan Berada di Bandung

25 Juli 2023

Sejarah PT Pindad, Pabrik Alutsista yang Awalnya Bukan Berada di Bandung

Sejarah PT Pindad awalnya dipindahkan ke Bandung terkait situasi dunia yang saat itu dipenuhi peperangan.

Baca Selengkapnya