Gerindra Minta Jokowi Konsisten Tak Bagi Kekuasaan  

Minggu, 31 Agustus 2014 05:45 WIB

Ketum PDI P Megawati Soekarnoputri menyerahkan nasi tumpeng kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi-JK, dalam pembubaran Tim kampanye nasional Jokowi-JK, di Posko Pemenangan, Jakarta, 29 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta: Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) meminta presiden terpilih, Joko Widodo, konsisten menerapkan sikapnya yang memilih berkoalisi bersama rakyat. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Jokowi pernah mengatakan tak akan bagi-bagi kekuasaan saat menjalankan pemerintahan.

“Silakan saja Jokowi jalan dengan koalisi ramping,” kata Muzani saat dihubungi, Sabtu, 30 Agustus 2014. Muzani mengaku masih ingat dengan pernyataan Jokowi yang lebih memilih berkoalisi dengan rakyat tanpa ada bagi-bagi kekuasaan. “Silakan saja jalankan sikap itu.”

Muzani menilai Jokowi sudah terlambat jika baru melobi partai pengusung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Alasannya, pelaksanaan pemilu presiden sudah selesai sehingga tak ada yang bisa dibicarakan kembali. “Untuk apa mendekati Koalisi Merah Putih?” kata Muzani. (Baca: Minoritas DPR, Jokowi-JK Rawan Dimakzulkan)

Muzani sendiri mempertanyakan tawaran apa yang bakal diberikan untuk memberikan dukungan kepada pemerintahan Jokowi. Dia menilai Jokowi tak konsisten jika menawarkan jabatan tertentu kepada partai politik. Muzani kembali menegaskan ucapan Jokowi yang lebih memilih berkoalisi dengan rakyat. “Kalau datang ke partai politik, dia artinya tidak punya modal dong,” kata Muzani.

Anggota Komisi Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat ini menuturkan, sejauh ini tak ada petinggi PDI Perjuangan yang mendatanginya. Meskipun ada riak-riak di internal partai pengusung Prabowo-Hatta, Muzani tetap yakin mereka bakal solid. “Yang namanya partai pasti selalu ada faksi,” ucap Muzani.

Adapun Wakil Ketua Umum Partai Golkar Sharif Cicip Sutardjo mengatakan partainya tetap konsisten berada di Koalisi Merah Putih. Menurut Cicip, keputusan ini sudah ditetapkan dalam rapat pleno Golkar. “Sejauh ini tak ada perubahan,” kata dia. (Baca: Jokowi Tak Janjikan Jabatan, PPP Ogah Bergabung)

WAYAN AGUS PURNOMO

Terpopuler:
Ajudan Nazar Akui Pernah Antarkan Uang buat Ibas
Ini Ulah Pertama Balotelli di Liverpool
Warga Kutai Diterkam Buaya
Jokowi Tak Janjikan Jabatan, PPP Ogah Bergabung
Lama Tak Bertemu, Machfud: Anas Terkencing-kencing

Berita terkait

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

18 September 2022

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

Anies Baswedan diskusi tertutup dengan Jenggala Center bahas keadilan sosial di ibu kota dan soal situasi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

4 November 2021

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

Panglima TNI merupakan jabatan yang sangat tinggi di Tentara Nasional Indonesia karena menjadi pimpinan TNI selurunh angkatan militer.

Baca Selengkapnya

Unggah Foto Bareng Susi Pudjiastuti, Jonan: We Will Do More

27 Oktober 2019

Unggah Foto Bareng Susi Pudjiastuti, Jonan: We Will Do More

Mantan Menteri ESDM, Ignasius Jonan, mengunggah potret hitam-putih berisi kenang-kenangan bersama bekas koleganya, Susi Pudjiastuti.

Baca Selengkapnya