Terkait ISIS, Dirjen PAS Perintahkan Periksa LP

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 13 Agustus 2014 05:15 WIB

Ketua MUI Din Syamsuddin (tengah) bersama Forum Ukhuwah Islamiyah MUI memberikan keterangan menolak keberadaan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Indonesia di Kantor MUI Jakarta, 7 Agustus 2014. MUI menghimbau umat Islam di Indonesia agar tidak terprovokasi ajakan gerakan radikal tersebut. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pemasyarakatan Handoyo Sudrajat mengatakan akan kembali menugaskan Direktur Bina Keamanan dan Ketertiban Bambang Sumardiono ke Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan.

Bambang akan kembali dikirim untuk mengkonfirmasi pembaiatan terpidana teroris, Aman Abdurrahman, dan empat narapidana di LP Kembangkuning, Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

"Kalau informasi itu akurat, kami akan kembali menugaskan Direktur Kamtib untuk memeriksa," kata Handoyo ketika dihubungi, Selasa, 12 Agustus 2014. Dia mengaku belum tahu mengenai pembaiatan Abdurrahman, yang merupakan terpidana 9 tahun bui karena latihan teroris di Aceh. (Baca: Siapa Salim di Video Ajakan Berjihad di ISIS 2?)

Pada Jumat, 8 Agustus 2014, Handoyo sudah mengirim Direktur Kamtib untuk menguji informasi pembaiatan pemimpin Jamaah Ansharut Tauhid, Abu Bakar Ba'asyir, bersama 24 narapidana teroris menjadi anggota Negara Islam Irak dan Suriah di LP Pasir Putih, Nusakambangan.

Hingga saat ini, Handoyo mengaku belum menerima laporan hasil kunjungan tersebut lantaran Bambang masih ada tugas lain. Setelah mendapat laporan nanti, dia berjanji akan memberikan sanksi kepada Ba'asyir dan terpidana lain yang melakukan pembaiatan di dalam LP sesuai dengan tata tertib.

"Ada recall treatment, semacam hukuman. Setelah mendapat laporan, baru ditetapkan hukumannya," tuturnya. (Baca: Bendera ISIS Ditemukan di Penjara Tangerang)

Mengenai petugas LP yang kecolongan adanya aktivitas pembaiatan, Handoyo mengatakan tidak ada pemecatan. "Tidaklah," kata mantan Deputi Bidang Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi ini.

Sebelumnya, Kepala Badan Intelkam Mabes Polri Brigadir Jenderal Suparmi Suparto mengatakan pada Rabu, 23 Juli 2014, telah terjadi pembaiatan oleh Aman Abdurrahman terhadap empat narapidana teroris di LP Kembangkuning, Nusakambangan. Lalu, pada Jumat, 25 Juli 2014, Abu Bakar Ba'asyir membaiat 24 narapidana teroris di LP Pasir Putih, Nusakambangan. (Baca: Tangkal ISIS, Gubernur Soekarwo Keluarkan Pergub)

LINDA TRIANITA


Berita Terpopuler
Michael Jackson Manusia Paling Jorok di Hollywood
Robin Williams Alami Depresi, Diduga Bunuh Diri
Adik Kim Kardashian Lempar Uang ke Muka Pelayan
Aktor Robin Williams Ditemukan Tewas







Berita terkait

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

1 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

1 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

21 hari lalu

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

Menkumham berikan remisi khusus kepada 159.557 narapidana saat perayaan Idul Fitri 1445 H. Apa dasar hukum pemberian remisi ini?

Baca Selengkapnya

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

23 hari lalu

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menilai remisi terhadap para koruptor lebih mudah setelah pencabutan PP 99 Tahun 2012 oleh Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

23 hari lalu

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

Yasonna Laoly mengatakan remisi dan PMP merupakan wujud nyata dari sikap negara sebagai penghargaan kepada napi yang berkelakuan baik.

Baca Selengkapnya

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

25 hari lalu

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

Perusahaan terlapor menyerahkan alat cetak kerat gelas kepada perusahaan pelapor dan berjanji tidak akan mencetak dan menjual kerat gelas lagi.

Baca Selengkapnya

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

26 hari lalu

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

KPK segera terbitkan Sprindik baru Eddy Hiariej. Ini kilas balik dugaan kasus suap eks Wamenkumham dan saksi ahli tim Prabowo-Gibran di MK.

Baca Selengkapnya

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

27 hari lalu

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly melantik 18 pejabat hasil perombakan di Kemenkumham hari ini

Baca Selengkapnya

Sudah Gelar Perkara, KPK Segera Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

27 hari lalu

Sudah Gelar Perkara, KPK Segera Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

KPK segera menerbitkan surat perintah penyidikan atau sprindik baru terhadap bekas wamenkumham Eddy Hiariej

Baca Selengkapnya