Pelaku Mutilasi Merayu Bocah Sebelum Diculik  

Reporter

Senin, 11 Agustus 2014 10:41 WIB

Petugas kepolisian menunjukkan barang bukti berupa tengkorak kepala, pakaian, dan potongan tubuh korban sodomi dan mutilasi saat paparan hasil tangkapan di Mapolres Siak, Riau, 8 Agustus 2014. ANTARA/Rony Muharrman

TEMPO.CO, Siak - Kepala Satuan Reskrim Kepolisian Resor Siak mengatakan pelaku pembunuhan dan mutilasi bocah MD menculik bocah dengan merayu dan mengiming-imingi sang korban. Semua korban diculik saat bermain. "Pelaku merayu para bocah dengan sesuatu seperti uang jajan," katanya kepada Tempo, Senin, 11 Agustus 2014.

Setelah terbujuk rayuan, kemudian korban dibawa ke tempat sepi. Tersangka membawa korban ke dalam hutan.

Daud, 10 tahun, merupakan bocah yang selamat dari penculikan. Ia ditemui Tempo di Desa Pinang Sebatang, Perawang, Siak. Daud menceritakan ia bersama dua temannnya, OV dan Mawa, didatangi MD dan S saat mencari ikan di parit pinggir jalan raya. (Baca: Semua Bocah Korban Mutilasi Tetangga Dekat Pelaku)

Kemudian kedua tersangka mengajak mencari ikan di daerah Kecong. Kepada bocah, tersangka menipu korban dengan alasan banyak ikan besar. "Dia mengajak kami. Katanya ada ikan besar di sana," tuturnya.

Beruntung bagi Daud, dia diturunkan di tengah jalan. Sedangkan Mawa melompat dari motor. "Kami lari ke rumah, sedangkan OV tetap dibawa,” ujarnya. (Baca:Kisah Bocah yang Selamat dari Mutilasi).

Sejak peristiwa itu, OV tidak pulang ke rumah. Belakangan diketahui OV menjadi satu dari enam korban mutilasi. (Baca:Satu Korban Mutilasi Pasutri Riau Belum Ditemukan)

Murni, orang tua korban MA, 10, juga mengatakan demikian. Warga Duri, Bengkalis, ini menuturkan anaknya hilang termakan rayuan MD. "Semua anak-anak di kampung kami dirayu MD dan anak saya termakan bujuk rayunya," kata dia.

Murni mengaku anaknya menjadi korban mutilasi MD dan tiga tersangka lainnya. Ia kehilangan anak sejak Agustus 2013 lalu. (Baca: Pelaku Mutilasi Bocah Berusia Muda)

Kepolisian Resor Siak menangkap MD beserta istri dan dua teman mereka sebagai tersangka pelaku pembunuhan dan mutilasi. Polisi menyebut MD sebagai otak aksi tersebut. Dia dibantu istrinya dan dua temannya, SP dan S, saat melakukan mutilasi. Para korban adalah tetangga tersangka. Tiga korban di Siak berinisial MJ (10), OV (9), dan RH (9). (Baca:Kejiwaan Pelaku Mutilasi Bocah di Riau Normal)

Setelah kasus itu terungkap pada 24 Juli lalu, mereka ditahan di penjara Kepolisian Resor Siak. Pasangan suami-istri MD-DD juga melakukan pembunuhan dan mutilasi terhadap tiga bocah di Duri, Kecamatan Mandau, Bengkalis. Para korban juga tetangga mereka.

RIYAN NOFITRA

Terpopuler:

Prabowo Disebut Terasing dari Pemilihnya
Aburizal Bakrie: Enggak Ada Pecat-pecatan
Poempida Bantah Kabar Kalla Muntah Darah
Pembalap Denny Triyugo Tewas di Sirkuit Sentul

Berita terkait

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

7 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

12 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

13 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

14 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Komite HAM PBB Soroti Isu Pembunuhan di Luar Hukum di Papua

49 hari lalu

Komite HAM PBB Soroti Isu Pembunuhan di Luar Hukum di Papua

Komite HAM PBB membacakan temuan pelanggaran HAM di Indonesia, salah satunya isu extrajudicial killing terhadap orang Papua.

Baca Selengkapnya

Parlemen Gambia Atur Hukuman untuk Pelaku Mutilasi Alat Kelamin Perempuan

59 hari lalu

Parlemen Gambia Atur Hukuman untuk Pelaku Mutilasi Alat Kelamin Perempuan

Anggota parlemen Gambia berencana melakukan sebuah pemungutan suara untuk sebuah proposal yang akan melarang mutilasi alat kelamin perempuan

Baca Selengkapnya

Dua Pelaku Pembunuhan Disertai Mutilasi Mahasiswa UMY Divonis Mati

29 Februari 2024

Dua Pelaku Pembunuhan Disertai Mutilasi Mahasiswa UMY Divonis Mati

Dua pelaku pembunuhan disertai mutilasi mahasiswa UMY Redho Tri Agustian, Waliyin dan Ridduan, divonis mati oleh PN Sleman

Baca Selengkapnya

Hakim Vonis Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Angela Penjara Seumur Hidup

18 September 2023

Hakim Vonis Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Angela Penjara Seumur Hidup

Hakim menilai pelaku terbukti membunuh dan melakukan mutilasi terhadap Angela, tapi membebaskannya dari dakwaan pembunuhan berencana.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Imbau Waspada Uang Mutilasi, Ini Cara Cepat Cek Keaslian Uang

12 September 2023

Bank Indonesia Imbau Waspada Uang Mutilasi, Ini Cara Cepat Cek Keaslian Uang

Menurut Bank Indonesia, uang mutilasi adalh uang yang disobek lalu disambungkan dengan uang palsu. Nomor seri jadinya berbeda.

Baca Selengkapnya

BI Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Uang Mutilasi

8 September 2023

BI Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Uang Mutilasi

BI mengimbau masyarakat untuk lebih mewaspadai peredaran uang mutilasi, yaitu uang asli yang disobek lalu ditempelkan dengan uang palsu.

Baca Selengkapnya