15 Agustus, Distribusi Buku Kurikulum 2013 Selesai  

Reporter

Editor

Irfan Budiman

Senin, 4 Agustus 2014 06:39 WIB

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Bogor - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh mengatakan distribusi buku pelajaran Kurikulum 2013 akan selesai paling lambat 15 Agustus 2014. Dia berdalih, distribusi sempat terhambat lantaran libur sekolah.

"Karena sekolah tutup, walhasil kurir tak jadi mengantar. Ada yang sudah sampai ke sekolah yang dituju, tapi tutup, jadi balik kanan," ujar Nuh saat meninjau proses pembangunan Museum Balai Kirti di Bogor, Jawa Barat, Ahad, 3 Agustus 2014.

Meski belum semua sekolah mendapatkan buku pelajaran Kurikukum 2013, Nuh mengatakan kegiatan belajar-mengajar tetap bisa dilangsungkan. Sebab, menurut dia, tiap-tiap guru telah memegang satu salinan buku pedoman milik guru dan satu buku pedoman untuk murid. "Para guru juga sudah diberi pelatihan tentang Kurikulum 2013."

Orang tua juga dapat mengunduh buku pelajaran Kurikulum 2013 dari laman Kemendikbud. "Sudah ada tiap pelajaran di tiap tingkatan, bisa diunduh format PDF-nya," ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Kemendikbud Achmad Jazidie mengakui belum semua sekolah menengah atas dan kejuruan menerima buku Kurikulum 2013. Menurut dia, hingga kini, baru sekitar 70 persen sekolah yang menerima.

"Sekarang sudah 70 persen yang didistribusikan," tuturnya. Untuk pencetakannya, kata Jazidie, prosesnya sudah hampir seratus persen.

Kementerian kini sedang mengawasi proses tersebut agar selesai sepenuhnya sebelum 4 Agustus mendatang. "Tahun ajaran baru efektif mulai 4 Agustus," ujar Jazidie.

Jazidie mengatakan proses pencetakan ini terlambat lantaran awalnya 19 perusahaan yang mencetak buku tersebut menunggu semua pesanan sekolah masuk ke mereka. Soalnya, perusahaan itu takut tidak dibayar jika mencetak buku yang tak dipesan sekolah.

Namun, kata dia, Kementerian kemudian menegaskan bahwa mereka harus mencetak sesuai dengan tiras, termasuk untuk sekolah yang belum memesan. "Kami jamin semuanya dibayar," ujarnya.

AMRI MAHBUB

Berita terkait

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

8 Juni 2022

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

Penjaga rumah menyebut peserta pesta di Perumahan Pesona Depok Estate 2, yang disebut sebagai pesta bikini, merupakan mahasiswa dan pelajar

Baca Selengkapnya

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

8 Juni 2022

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

Harga tiket untuk mengikuti pesta bikini di Perumahan Pesona Khayangan, Kota Depok, bisa mencapai lebih dari Rp8 juta per orang.

Baca Selengkapnya

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

6 Juni 2022

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

Polres Metro Depok buka suara soal penggerebekan pesta bikini di sebuah perumahan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

6 Juni 2022

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

Polisi meminta keterangan penyelenggara pesta bikini di Depok karena mengadakan pesta di perumahan dengan jumlah massa banyak tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

25 Februari 2016

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

Polda Jatim menanyakan menanyakan kenapa kolam Gua Pote ditutup.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

Polisi memastikan berita acara itu hoax.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

Informasi soal pesta seks di Ritz-Carlton beredar melalui media sosial.

Baca Selengkapnya

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum damai, yakni SMA Muhammadiyah Rawamangun dan SMA Alkamal.

Baca Selengkapnya

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum mencabut laporannya.

Baca Selengkapnya

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

5 Mei 2015

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

Kasus pencemaran nama baik dalam iklan pesta bikini bisa diselesaikan secara damai.

Baca Selengkapnya