Troli Disentuh, TKI Ini Disuruh Bayar Rp 200 Ribu

Reporter

Minggu, 27 Juli 2014 12:54 WIB

Sejumlah TKI menunggu pemulangan menuju daerah asal masing-masing di Balai Pelayanan Kepulangan TKI Selapajang, Tangerang, Banten, 1 November 2011. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Trisno Darmawan, tenaga kerja Indonesia (TKI) yang akan berangkat ke Taiwan hari ini dari Bandara International Soekarno-Hatta mengatakan dirinya diperas oleh petugas saat pulang ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada tahun 2010. Saat itu ia pulang setelah bekerja di Korea selama dua tahun. "Mereka hanya memegang troli saya sebentar, langsung meminta uang Rp 200 ribu," kata Trisno di Bandara International Soekarno-Hatta, Jakarta, Ahad, 27 Juli 2014.

Menurut dia, orang tersebut hanya bermodalkan kartu pengenal dan mengenakan pakaian yang tidak formal. Selain itu, dia mengatakan praktek tersebut dilakukan oleh banyak orang yang mengerumuni pelataran pintu kedatangan penerbangan internasional. Mereka kerap melakukan pemaksaan terhadap penumpang TKI berdasarkan cerita-cerita teman-temannya sesama TKI. (Baca: Pemeras TKI Nikmati Rp 325 Miliar per Tahun)

"Sebelumnya, para tenaga kerja tersebut juga dikumpulkan oleh Balai Pelayanan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia di satu ruangan, kemudian digiring menuju Terminal 3 bandara dengan menggunakan bus, setelah sampai dimintai uang dengan alasan mengurus perizinan," ujar dia. Biasanya, menurut Trisno, wanita dan orang yang terlihat lemah menjadi sasaran empuk mereka. (Baca: Anggota Polisi dan TNI AD Pemeras TKI di Bandara)

Pemerasan berlanjut pada saat di dalam mobil travel yang mengantarkan ke kota tujuan. "Di tengah jalan biasanya kami juga dimintai uang sekitar Rp 400-500 ribu, bila tidak dikasih mereka mengancam akan menurunkan di tengah jalan," ujar dia. Trisno menceritakan bagaimana para TKI harus merogoh kocek sampai Rp 1 juta untuk biaya travel sampai daerah tujuan mereka. (Baca: Modus Pemerasan TKI di Soekarno-Hatta)

Dia berharap praktek tersebut akan hilang sehingga tidak memberatkan para TKI. Dia mengatakan tidak semua TKI dapat memperoleh keberhasilan pada saat mengadu nasib di negeri orang.

HERMAWAN SETYANTO

Baca juga:
Hari Ini Bus Transjakarta Beroperasi sampai Sore
Intelijen Korsel Akan Rilis Percakapan Kim Jong-il
Tim Prabowo Terburu-buru Urus Berkas Sengketa
H+1 Lebaran, 10 Ribu Kendaraan Sesaki Malioboro

Berita terkait

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

1 jam lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

2 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

4 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

8 jam lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

9 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

16 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

21 jam lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

1 hari lalu

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

Dua rutan KPK, Rutan Pomdam Jaya Guntur dan Rutan Puspomal, dihentikan aktivitasnya buntut 66 pegawai dipecat karena pungli

Baca Selengkapnya