Surplus, Bojonegoro Kirim Beras ke 8 Provinsi  

Reporter

Jumat, 18 Juli 2014 15:28 WIB

TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Bojonegoro - Badan Urusan Logistik (Bulog) Subdivisi Regional (Subdivre) III Bojonegoro, Jawa Timur, mengirim 52 ribu ton beras ke delapan provinsi sejak Januari hingga Juli 2014. Selain karena stok melimpah, pengiriman beras ini untuk membantu menstabilkan harga beras di daerah tujuan akibat musim kemarau.

Provinsi-provinsi yang mendapat pasokan beras ialah Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jawa Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Papua. Pengiriman beras ke sejumlah provinsi direncanakan hingga akhir tahun ini. (Baca: Harga Kebutuhan Pokok di Bojonegoro Turun)

Menurut Kepala Bulog Subdivre III Bojonegoro Efdal Marlius Sulaiman, pengiriman beras tersebut atas permintaan Perum Bulog di Jakarta. Bulog menilai harga beras di daerah-daerah harus tetap distabilkan selama musim kering. "Bulog Pusat yang meminta dikirim ke daerah," kata Efdal, Jumat, 18 Juli 2014.

Efdal menjamin pengiriman beras ke daerah lain tidak mengganggu persediaan pangan yang ada di Bojonegoro. Sebab produksi beras dari petani di Kabupaten Tuban, Lamongan, dan Bojonegoro cukup melimpah. Bahkan, produksi beras hingga pertengahan tahun ini sudah sekitar 150 ribu. (Baca: Bulog Siap Sediakan 5,8 Juta Ton Beras Tahun Ini)

Efdal mengatakan, pada 2012, Bulog Bojonegoro juga pernah mengirim beras 26 ribu ton ke sejumlah provinsi, termasuk ke sejumlah kabupaten di Papua, seperti Biak, Yakuhimo, Nabire, Sorong, dan Timika. Adapun tahun lalu beras Bulog Bojonegoro dikirim ke Banda Aceh, Lhokseumawe, Pangkalanbun, Madura, dan Papua dengan total 35 ribu ton.

Dinas Pertanian Bojonegoro mencatat ada 15 kecamatan yang surplus padi karena berada di aliran Sungai Bengawan Solo. Yaitu Kecamatan Margomulyo, Ngraho, Padangan, Kasiman, Purwosari, Malo, Gayam, Kalitidu, Trucuk, Dander, Kecamatan Kota, Kapas, Kanor, Sumberedjo, dan Baureno. "Karena pengairannya bagus," ujar Kepala Dinas Pertanian Bojonegoro Ahmad Jupari. (Baca juga: Paceklik, Harga Beras Merangkak Naik)

SUJATMIKO

Terpopuler:
Penumpang MH17 Punya Firasat Bakal Celaka
KPK Gelar Ekspose Soal Muhtar Ependy
MH17 Lewat Dekat Zona Perang Demi Irit BBM?
Komnas HAM Pastikan Pemanggilan Paksa Kivlan Zen
Tembak Jatuh MH17, Pemberontak Tertawa

Berita terkait

Faisal Basri Tanggapi Airlangga Hartarto soal Produksi Beras Anjlok 5,88 Juta Ton karena El Nino: Bluffing Luar Biasa

21 hari lalu

Faisal Basri Tanggapi Airlangga Hartarto soal Produksi Beras Anjlok 5,88 Juta Ton karena El Nino: Bluffing Luar Biasa

Faisal Basri mengkritik statment Airlangga Hartarto dalam sidang sengketa Mahkamah Konstitusi yang menyebut produksi beras di Indonesia turun karena El Nino.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

53 hari lalu

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman khawatir soal hasil produksi beras sepanjang Juni hingga Oktober 2024. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Panen Maret 2024 Diprediksi Hasilkan 3,4 Juta Ton Beras, Tiga Provinsi di Jawa Pasok Separuh

2 Maret 2024

Panen Maret 2024 Diprediksi Hasilkan 3,4 Juta Ton Beras, Tiga Provinsi di Jawa Pasok Separuh

Berdasarkan survei Kerangka Sampel Area (KSA), 10 provinsi memiliki potensi produksi beras nasional pada panen Maret hingga 3,54 juta ton.

Baca Selengkapnya

Harga Beras Melonjak, Direktur IDEAS: Pemerintah Terlalu Membesar-besarkan karena El Nino

28 Februari 2024

Harga Beras Melonjak, Direktur IDEAS: Pemerintah Terlalu Membesar-besarkan karena El Nino

Harga beras meroket, pemerintah meyakini satu alasan karena El Nino. Bersebrangan dengan para ahli yang menyatakan dampak El Nino tidak signifikan.

Baca Selengkapnya

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Indonesia Sulit Berhenti Impor Beras, Apa Penyebabnya?

3 Januari 2024

Jokowi Sebut Indonesia Sulit Berhenti Impor Beras, Apa Penyebabnya?

Jokowi menyebut keinginan Indonesia untuk tidak impor beras, sangat sulit diwujudkan. Begini penjelasan kepala negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Produksi Beras Terus Menurun, IDEAS: Lahan Sawah Hilang 150 Ribu Hektare dalam 3 Tahun

30 Desember 2023

Produksi Beras Terus Menurun, IDEAS: Lahan Sawah Hilang 150 Ribu Hektare dalam 3 Tahun

Salah satu penyebab turunnya produksi beras adalah hilangnya lahan sawah sebagai imbas kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada pertanian.

Baca Selengkapnya

Profil Bendungan Mbay Senilai Rp 1,47 Triliun yang Disebut Jokowi Bakal Turut Dongkrak Produksi Beras

5 Desember 2023

Profil Bendungan Mbay Senilai Rp 1,47 Triliun yang Disebut Jokowi Bakal Turut Dongkrak Produksi Beras

Jokowi optimistis pembangunan Bendungan Mbay di Kabupaten Nagekeo, NTT, akan turut mewujudkan kedaulatan pangan nasional.

Baca Selengkapnya

Bapanas Sebut Panen Raya Padi Akan Mundur, Bagaimana Persediaan Stok Beras?

14 November 2023

Bapanas Sebut Panen Raya Padi Akan Mundur, Bagaimana Persediaan Stok Beras?

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi memperkirakan panen raya padi mundur menjadi sekitar Mei dan Juni 2024 mendatang. Bagaimana dampak ke stok beras?

Baca Selengkapnya

Amran Sulaiman Targetkan Swasembada Pangan pada 2026: Kejayaan Itu Harus Terwujud

6 November 2023

Amran Sulaiman Targetkan Swasembada Pangan pada 2026: Kejayaan Itu Harus Terwujud

Mentan Amran Sulaiman menyatakan pemerintah menargetkan optimalisasi produksi padi di dalam negeri agar bisa mewujudkan swasembada pangan pada 2026.

Baca Selengkapnya