Anggota Pemuda Ansor Protes Pemecatan Nusron

Reporter

Jumat, 27 Juni 2014 14:15 WIB

Nusron Wahid (kanan) bersama Darmin Nasution usai rapat dengar pendapat di Jakarta (23/8). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Lumajang - Pemecatan Nusron Wahid dari Partai Golkar menuai aksi protes di daerah-daerah. Sejumlah anggota Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menggelar aksi protes dan keprihatinan pada Jumat pagi, 26 Juni 2014.

Para pengunjuk rasa menyatakan protes sebagai wujud keprihatinan atas matinya demokrasi di Indonesia. Aksi dilakukan di perempatan Jalan Jenderal Sudirman, Kota Lumajang. Mereka berorasi secara bergantian menggunakan pengeras suara. Aksi itu mengundang perhatian para pengguna jalan.

Nusron Wahid adalah Ketua Umum GP Ansor yang merupakan wakil rakyat terpilih periode 2014-2019. Bersama dua anggota Golkar lainnya, Nusron dipecat oleh DPP Partai Gokar. (Baca juga: Nusron Wahid Akan Pecat Ketua Banser Pro-Prabowo)

Ketua GP Ansor Kabupaten Lumajang Adam Bahiro mengatakan pemecatan Nusron disebabkan perbedaan pendapat terkait dengan pilihan calon presiden dengan ketentuan partai. "Padahal Nusron adalah kader yang membawa aspirasi kaum nahdliyin," katanya. Bahkan perolehan suaranya dalam pemilu legislatif mencapai 243 ribu suara, salah satu yang tertinggi di Partai Golkar. "Mau dikemanakan suara warga nahdliyin yang memilihnya ini," kata Adam.

Pemecatan Nusron ini dianggap sebagai tindakan partai yang tidak demokratis. "Tidak demokrasi ini namanya," ujar Adam. Terkait dengan pemecatan ini, GP Ansor mendesak pihak-pihak terkait untuk melakukan dialog internal sehingga dapat dicarikan solusi yang lebih baik.

Selain itu, Ansor meminta DPP Partai Golkar memperhatikan aspirasi kaum nahdliyin yang diwakili Nusron serta meninjau ulang pemecatan Nusron agar tercapai proses demokrasi yang lebih baik.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

8 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

PDIP Gugat KPU ke PTUN, TKN Prabowo-Gibran: Apa yang Mau Digugat?

12 hari lalu

PDIP Gugat KPU ke PTUN, TKN Prabowo-Gibran: Apa yang Mau Digugat?

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mempertanyakan alasan PDIP menggugat ke PTUN Jakarta. Tak berdampak pada legitimasi hasil pilpres.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra Soal KIM Jika Ada Parpol Lain Gabung setelah Putusan MK

13 hari lalu

Kata Gerindra Soal KIM Jika Ada Parpol Lain Gabung setelah Putusan MK

Gerindra menganggap partai yang baru bergabung setelah putusan MK sama pentingnya dengan anggota lama KIM.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

19 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

27 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

28 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

28 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

29 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

32 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

37 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya