PDIP Tak Rekomendasikan GRAy Koes Jadi Calon Bupati

Reporter

Editor

Selasa, 29 Maret 2005 02:42 WIB

TEMPO Interaktif, Sukoharjo: GRAy Koes Moertiyah yang mencalonkan diri sebagai Bupati Sukoharjo gagal mendapatkanrekomendasi dari DPP PDI Perjuangan. Petinggi PDIP ini memberi rekomendasi kepada pasangan Bambang Riyanto-Moh Thoha maju dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukoharjo periode 2005-2010. Surat rekomendasi untuk pasangan ini dibuat tanggal 25 Maret 2005 yang ditandatangani Ketua DPP Gunawan Wirosarojo dan Sekjen Sutjipto dan diterima pengurus DPC PDIP Sukoharjo, Senin (28/3).Dari kubu Banteng, ada empat bakal calon bupati/wakil bupati yang mengikuti konvensi di PDIP Sukoharjo. Mereka adalah Bambang Riyanto-M Thoha, GRAy Koes Moertiyah-Srijoko, Sudarsono-Dwi Jatmoko dan Susmono-Asnawi. Ketika dilakukan penghitungan suara Bambang Riyanto-M Thoha meraih rangking tertinggi 569 suara disusul Moertiyah (putri mendiang Pakoe Boewono XII dan mantan anggota Fraksi PDIP di DPR)-Srijoko 294 suara, Sudarsono-Dwi Jatmoko 135 suara dan Susmono-Asnawi 96 suaraDalam surat rekomendasi DPP disebutkan agar DPC PDIP Sukoharjo mengintruksikan kepada seluruh jajaran partai PDIP di Sukoharjo dengan seluruh kader, aktivis, dan anggota PDIP Sukoharjo untuk mengamankan, menjalankan dan memperjuangkan terpilihnya Bambang Riyanto dan Thoha menjadi bupati dan wakil bupati.Sekretaris DPC PDIP Sukoharjo, Dwi Jatmoko kepada wartawan mengatakan pihaknya akan segera mensosialisasikan rekomendasi ini kepada seluruh kader dan akar rumput DPC PDIP setempat. "Untuk itu, PDIP harus mulai bersatu padu memperjuangkan dan mengamankan surat rekomendasi tersebut demi merebut kekuasaan eksekutif tertinggi di Sukoharjo. Seluruh elemen partai harus dapat mengamankan instruksi dari DPP ini. Soal pasangan yang direkomendasi semua adalah otoritas DPP kami hanya menjalankan dan mengamankan," ucapnya.Menurut Dwi, memang beberapa waktu lalu ada kasus yang menunjukkan bahwa kader PDIP di Sukoharjo tidak menggubris adanya rekomendasi dari DPP. "Taruhlah misalnya, saat penunjukan saya menjadi Keua DPRD Sukpharjo 2004-2009 yang diperkuat dengan rekomendasi ternyata tidak dipatuhi akibatnya saya gagal menjadi Ketua DPRD," paparnya. Anas Syahirul-Tempo

Berita terkait

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

10 Januari 2018

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.

Baca Selengkapnya

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

10 Januari 2018

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.

Baca Selengkapnya

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

10 Januari 2018

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.

Baca Selengkapnya

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

10 Januari 2018

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.

Baca Selengkapnya

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

10 Januari 2018

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

Megawati menyebut pihak-pihak yang menggunakan hoax untuk menjatuhkan lawan politik sebagai pengecut.

Baca Selengkapnya

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

10 Januari 2018

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

PKS akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pendukung Saifullah Yusuf di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

HUT PDIP, Hasto Singgung Partainya Biasa Dicurangi di Pilkada

10 Januari 2018

HUT PDIP, Hasto Singgung Partainya Biasa Dicurangi di Pilkada

Hasto Kristiyanto juga menyebut PDIP dikucilkan dan hanya sekedar menjadi ornamen demokrasi selama 32 tahun Orde Baru.

Baca Selengkapnya

PKB Merasa Ditinggal PDIP di Pilgub Jateng

9 Januari 2018

PKB Merasa Ditinggal PDIP di Pilgub Jateng

Wasekjen PKB Daniel Johan mengatakan partainya merasa ditinggal oleh PDIP dalam pilgub Jateng.

Baca Selengkapnya