Tanah Dieksekusi, Kampung Bugis di Denpasar Rusuh

Reporter

Selasa, 17 Juni 2014 20:00 WIB

Sejumlah umat muslim membawa pulang hiasan telur yang dianggap berkah, setelah mengikuti perayaan Maulid Nabi di Kampung Bugis, Pulau Serangan, Denpasar, Bali, Kamis (24/1). TEMPO/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Denpasar - Pelaksanaan eksekusi yang dilakukan aparat Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, terhadap lahan rumah milik 36 kepala keluarga di Kampung Bugis, Pulau Serangan, Denpasar, Selasa, 17 Juni 2014, mendapat perlawanan warga.


Bentrokan antara warga dan aparat pengadilan yang dibantu aparat kepolisian tak terhindarkan. Kerusuhan pun mewarnai jalannya eksekusi.


Dalam suasana yang kian memanas, petugas juru sita Pengadilan Negeri Denpasar tetap membacakan putusan Mahkamah Agung yang menguatkan putusan Pengadilan Negeri Denpasar, yang memenangkan pihak penggugat, yakni keluarga Siti Maesarah, yang juga berasal dari kampung itu.


Petugas merobohkan warung makan milik ibu Nurpiah dengan alat berat. Warga berteriak-riak serta memprotes eksekusi karena dinilai salah obyek. "Kami sudah puluhan tahun tinggal di sini dan tidak pernah menjual tanah kami kepada siapa pun,” ujar Arif, 54 tahun, salah seorang warga setempat.


Secara historis, kata Arif, lahan yang dihuni oleh warga di Pulau Serangan merupakan pemberian dari Raja Pemecutan dari Kerajaan Badung, Bali.


Advertising
Advertising

Bentrokan juga sempat terjadi karena kehadiran puluhan orang yang tidak jelas dan dianggap memprovokasi warga. Kelompok orang yang menggunakan kaos putih itu dikejar oleh warga. Polisi pengendali massa kemudian disiagakan dan membuat barikade untuk memisahkan mereka.


Meski petugas Pengadilan Negeri Denpasar meninggalkan lokasi eksekusi, ketegangan masih berlanjut, dan polisi tetap berjaga-jaga.


ROFIQI HASAN

Berita terkait

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

6 Februari 2024

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

Ada empat bidang tanah yang dijual oleh Kades AB ternyata bermasalah, sehingga korban dirugikan hingga Rp 1,7 miliar.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

23 Januari 2024

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

Mahfud MD kritik aparat saat tangani sengketa tanah yang juga libatkan masyarakat adat

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

21 Januari 2024

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

Menanggapi tingkah aparat, Mahfud Md mengatakan akan menertibkan birokrasi pemerintah dan aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya

Menteri ATR Harap Aset Kesultanan dan Keistimewaan Pengelolaan Pertanahan di DIY Terjaga

8 Desember 2023

Menteri ATR Harap Aset Kesultanan dan Keistimewaan Pengelolaan Pertanahan di DIY Terjaga

Hadi Tjahjanto menjamin keistimewaan pengelolaan pertanahan dan aset Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Konflik Lahan di Seputaran Jakarta yang Tak Ingin Jadi Rempang Kedua, Bersengketa dengan Penguasa

7 Oktober 2023

Konflik Lahan di Seputaran Jakarta yang Tak Ingin Jadi Rempang Kedua, Bersengketa dengan Penguasa

Konflik lahan tidak hanya terjadi di Rempang, Batam, Kepulauan Riau, tetapi juga di beberapa daerah. Ada yang bersengketa dengan TNI.

Baca Selengkapnya

Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

5 September 2023

Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

olres Jakarta Utara mengerahkan 130 anggotanya untuk berjaga di lokasi bekas kebakaran Kapuk Muara usai terjadi bentrokan

Baca Selengkapnya

Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

29 Agustus 2023

Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

Kuasa hukum mendampingi 4 warga Dago Elos yang melapor ke polisi. Materi serupa telah 3 kali disampaikan ke Polda Jabar dan Polrestabes Bandung.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

31 Juli 2023

Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

Dua kelompok saling berhadap-hadapan saat sidang pembacaan sita jaminan yang digelar PN Tangerang di sebuah klaster perumahan milik Paramount Land.

Baca Selengkapnya

Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

27 Juni 2023

Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

Warga perumahan di Bekasi yang terkungkung pagar beton ternyata berawal dari penyerobotan lahan oleh pengembang.

Baca Selengkapnya

Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Satu Rumah Terancam Dibelah

27 Juni 2023

Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Satu Rumah Terancam Dibelah

Sebuah rumah di kompleks perumahan Cluster Green Village, Kota Bekasi, terancam dibelah buntut sengketa tanah pengembang dengan pihak ketiga.

Baca Selengkapnya