TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (UPT P3TKI) Jawa Timur Agus Heri Santoso mengatakan Kementerian Tenaga Kerja telah membekukan izin PT Sinergi Bina Karya. PT Sinergi adalah perusahaan yang memberangkatkan tenaga kerja wanita, Sihatul Alfiyah, ke Taiwan.
Menurut Agus, PT Sinergi dibekukan setelah terjadi kasus dugaan kekerasan yang dilakukan majikan Sihatul. Namun dia tidak merinci alasan pembekuan izin tersebut. "Izinnya sudah dibekukan sejak kasus Sihatul," kata Agus dalam konferensi pers di RSUD Blambangan, Banyuwangi, Rabu, 7 Mei 2014.
PT Sinergi belum mencairkan uang asuransi bagi Sihatul yang masih terbaring koma. Hari ini perusahaan tersebut hanya memberikan uang Rp 35 juta untuk perawatan ibu satu anak itu.
Sebelumnya, LSM Migrant Care menyoalkan pelanggaran perjanjian kontrak yang dibuat PT Sinergi. Dalam kontrak kerjanya, Sihatul akan dipekerjakan di panti jompo. Namun nyatanya Sihatul ditempatkan di peternakan sapi di Taiwan.
Sihatul, warga Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring, Banyunwagi, berangkat ke Taiwan melalui PT Sinergi Bina Karya, perusahaan pengerah tenaga kerja yang berlokasi di Kabupten Malang, Jawa Timur. Di Taiwan, Sihatul bekerja sebagai buruh di peternakan sapi perah di Kota Tainan, Taiwan.
Sihatul mengurus 300 sapi perah seorang diri, dari memberi pakan, membersihkan kandang, hingga memeras susu. Tugas berat itu dikerjakannya mulai pukul 03.00 hingga pukul 22.00 wakrtu setempat.
Sejak 22 September 2013, Sihatul terbaring koma karena disiksa majikannya. Awalnya Sihatul dirawat di Chi Mei Medical Centre di Liouying, Taiwan. Dia lalu dipindahkan Thungs' Taichung di Min An Road, Distrik Baihe, Kota Tainan.
Sihatul tiba di RSUD Blambangan pada pukul 04.00 WIB. Dia didampingi satu dokter dan tiga perawat dari Taiwan. Dia dirawat di ruang intensive care unit (ICU) RSUD Blambangan. Dokter mendiagnosis Sihatul mengalami kerusakan otak akibat gagal jantung.
IKA NINGTYAS
Berita Terpopuler:
Monica Lewinsky Buka Mulut Soal 'Affair' Clinton
Cara Alya Rohali Permalukan Perusak Fasilitas Umum
Wewenangnya Terbatas, Ahok Memilih Diam Saja
Gerindra: Isu HAM Prabowo Kalau Diteruskan Sampai Dosa Ken Arok
Ulil Kembali Ditolak Tampil di UIN
Berita terkait
Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang
12 Juni 2023
TKI ilegal itu tidak terima gaji selama 3 bulan dengan gaji per bulan 1.500RM.
Baca SelengkapnyaTKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia
8 Mei 2018
Malaysia masih menjadi urutan pertama sebagai negara tempat TKI bermasalah terbanyak.
Baca SelengkapnyaTKI Makin Banyak yang Sadar Hukum
8 Mei 2018
Jumlah pelaporan TKI bermasalah meningkat. Ini bisa mengindikasikan semakin banyak TKI yang sadar hukum.
Baca SelengkapnyaSoal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi
19 Maret 2018
Indonesia resmi menyampaikan protes ke Arab Saudi dan meminta penjelasan atas eksekusi mati terhadap pekerja migran Zaini Misrin.
Baca SelengkapnyaKemenlu: Eksekusi Zaini Misrin Terjadi Saat Proses PK Berjalan
19 Maret 2018
Kementerian Luar Negeri menyayangkan eksekusi mati terhadap pekerja migran, Zaini Misrin, yang dilakukan saat proses PK kedua baru dimulai.
Baca SelengkapnyaNusron Wahid: Pemerintah All Out Bela TKI Zaini Misrin
19 Maret 2018
Kepala BNP2TKI Nusron Wahid mengungkapkan pemerintah sudah habis-habisan atau "all out" dalam menangani kasus TKI Zaini Misrin.
Baca SelengkapnyaMerokok Sembarangan, TKI Terbakar Parah di Malaysia
5 September 2017
Seorang TKI terbakar parah setelah melemparkan puntung rokok ke lantai gudang berisi cairan yang mudah terbakar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaWNI Asal NTT Dikabarkan Ditangkap Agen Intelijen Nigeria
22 Agustus 2017
Frederik Fatin Oemenu, diduga ditahan agen intelegen Nigeria dengan tuduhan melakukan pembajakan minyak
Baca SelengkapnyaAkui Curi Barang Majikan, TKI Siti Nur Sopiyati Dibui 12 Bulan
8 Agustus 2017
Siti Nur Sopiyati, TKI, unggah foto-foto barang majikan yang dicurinya di akun Instgram, mengaku bersalah, dan dijatuhi hukuman 12 bulan penjara.
Baca SelengkapnyaPolri Memproses Hukum Kasus Pembunuhan oleh TKW di Singapura
3 Juli 2017
Kapolri memastikan proses hukum terhadap seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indonesia yang terlibat pembunuhan di Singapura dilakukan di Indonesia
Baca Selengkapnya