wawancara - Gamawan Fauzi Menteri Dalam Negeri Indonesia. Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia JL. Medan Merdeka Utara No. 7 Jakarta, selasa (21/04)Andi Aryadi_AN20140421
TEMPO.CO, Ternate - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dianugerahi gelar adat Jou Hukum Soasio Nyili Gulu-Gulu dari Kesultanan Tidore, Maluku Utara, Ahad, 4 Mei 2014.
Ridwan Dano Jafar, penasihat hukum Kesultanan Tidore, mengatakan pemberian gelar adat untuk bekas Gubernur Sumatera Barat ini merupakan bentuk penghormatan terhadap pejabat negara. Gelar adat ini diberikan lantaran Gamawan dinilai mempunyai peran penting menjaga adat di Indonesia.
"Gelar adat ini setara dengan jabatan Menteri Dalam Negeri Kesultanan Tidore untuk wilayah jauh. Dengan pengukuhan ini, maka Gamawan sudah menjadi bagian keluarga Kesultanan Tidore," kata Ridwan, Ahad, 4 Mei 2014. (Baca juga: Sembilan Tokoh Mendapat Gelar Adat dari Pewaris Pagaruyung)
Menurut Ridwan, selain dikukuhkan menyandang gelar adat, Gamawan juga dijamu dengan 44 macam aneka makanan adat Kesultanan Tidore. "Keseluruhannya adalah bentuk penghormatan," ujar Ridwan.
Gamawan Fauzi mengatakan pemberian gelar adat ini menjadi amanat yang akan dipelihara. "Saya sangat menghargai penghormatan ini. Ini adalah gelar pertama yang saya terima di Maluku Utara," ujar Gamawan. (Baca juga: Presiden Yudhoyono dan Istri Terima Gelar Adat Minangkabau)
Kesultanan Tidore merupakan satu dari empat kesultanan yang ada di Maluku Utara. Kesultanan ini terletak tepat di kaki gunung Tidore.
Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi
3 hari lalu
Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi
Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.