Pengusaha Ibu Kota Berat Melepas Jokowi  

Reporter

Senin, 17 Maret 2014 14:07 WIB

Di hari pertama kampanye, Jokowi menyapa sejumlah awak media usai mengunjungi Museum sumpah pemuda, Jakarta, (16/03). TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Kalangan pengusaha di DKI Jakarta merasa berat untuk merelakan Gubernur Joko Widodo yang mencalonkan diri menjadi presiden tahun ini. Pasalnya, selama Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta, pengusaha menilai dia berhasil memperbaiki iklim usaha dan kepercayaan investor di Ibu Kota.

"Harapan pengusaha kepada Jokowi memang tinggi," ujar Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia Jakarta dan Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri DKI Jakarta, Sarman Simanjorang, Senin, 17 Maret 2014.

Sarman menyebutkan kepemimpinan Jokowi di Jakarta yang baru 1,5 tahun sudah membawa dampak cukup besar terhadap dunia bisnis dan perekonomian di Jakarta. "Jokowi mendengarkan aspirasi pengusaha," ujarnya.

Salah satu keinginan pengusaha yang direalisasikan Jokowi adalah pembentukan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), yang peraturan daerahnya sudah disahkan Desember lalu dan akan diresmikan pada April mendatang. "Ini aspirasi kami sejak tiga tahun silam."

Selain itu, prestasi lain Jokowi di mata pengusaha ialah mampu menggenjot Anggaran Pendapatan dan Belanja DKI Jakarta yang pada 2012 hanya Rp 41 triliun menjadi Rp 49,9 triliun tahun 2013, dan 2014 sudah mencapai Rp 72 triliun.

"Ini kenaikan yang sangat fantastis," kata Sarman. Kenaikan APBD tersebut terdorong oleh kondusifnya iklim usaha di Jakarta. "Hampir 60 persen pendapatan Jakarta berasal dari pajak yang dipungut dunia usaha, khususnya dari sektor pariwisata, jasa, dan perdagangan."

Kemudian dari sisi perekonomian, pencapaian Jokowi juga terhitung sangat baik. Pada tahun pertama menjadi Gubernur DKI Jakarta, pertumbuhan ekonomi Jakarta mencapai 6,11 persen di atas pertumbuhan ekonomi nasional. "Pertumbuhan ini menyumbang pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 18 persen," ujar Sarman.

Faktor lain yang mendorong kepercayaan pelaku usaha terhadap pemerintah Jokowi di DKI Jakarta ialah kepastian terhadap pembangunan infrastruktur yang sebelumnya tertunda. "Usaha Jokowi untuk meneruskan proyek mass rapid transit, monorel, dan tanggul raksasa di Teluk Jakarta bukti keseriusan dia membenahi Jakarta."

Kendati begitu, kata Sarman, pengusaha menilai pencalonan Jokowi sebagai presiden oleh partainya sebagai sesuatu yang wajar. "Meski berat, tapi pengusaha bisa merelakan pencalonan Jokowi karena ini untuk kepentingan yang lebih besar." Para pengusaha, ujar dia, berharap penerus Jokowi di DKI Jakarta dapat melanjutkan pencapaian dan prestasi yang telah dibuat Jokowi.

PRAGA UTAMA





Berita Lainnya:
Lagi, Jet Suriah Masuki Wilayah Turki
Petinggi Demokrat Puji Pencapresan Jokowi
Pedagang Pasar Prihatin Jokowi Jadi Capres

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

14 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

17 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

21 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya