SBY Dianggap Jago Pencitraan, Jokowi Pekerja Keras  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Senin, 17 Maret 2014 07:47 WIB

Pendukung Jokowi memberikan ucapan selamat atas terpilihya sebagai capres di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta (14/03). Pendukung Jokowi berikan ucapan selamat karena telah menjadi capres pada pilpres 2014 dan mendeklarasikan nya di rumah Pitung, Marunda. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Lembaga survei Cirus Surveyor Group, Andrinof Chaniago, menganggap gaya Gubernur DKI Joko Widodo alias Jokowi berbeda dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Sebagai pemain pencitraan, kata dia, Yudhoyono kerap tampil sebagai orang yang gagah dan piawai berpidato. Di lain pihak, citra Jokowi terbentuk lewat kerja-kerjanya.

"Jokowi jangan disuruh pidato panjang lebar, bisa turun nanti elektabilitasnya," kata Andrinof saat menggelar rilis hasil survei lembaganya di kawasan bisnis Sudirman, Jakarta Pusat, Ahad, 16 Maret 2014. "Makin banyak Jokowi berorasi, makin banyak yang hilang suaranya." (Baca: Disindir Ruhut, Jokowi: Sudah Beribu Kali Diejek).

Jokowi, kata dia, lebih suka membangun komunikasi langsung dengan orang di lapangan. Andrinof mengklaim Jokowi selalu menggunakan handy-talky dengan semua bawahan, termasuk petugas penjaga Pintu Air Katulampa. "Persepsi yang lahir dari Jokowi masih bermuatan fakta, beda dengan Yudhoyono." (Baca: Ruhut: Jokowi Capres, Indonesia Tunggu Kehancuran).

Andrinof menganggap Jokowi pemimpin efektif yang bisa menertibkan warga tanpa ada konflik dengan aparat. Sutiyoso, gubernur yang juga mantan Wakil Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus, tak mampu menertibkan Pasar Tanah Abang meski sudah dua periode menjabat. "Jokowi seorang pekerja keras, bukan orator yang hebat," ujarnya. (Baca: 5 Sindiran Sinis Ruhut Soal Pencapresan Jokowi).

PDI Perjuangan resmi mengusung Jokowi sebagai calon presiden pada Jumat, 14 Maret 2014. Akun Twitter PDI Perjuangan mengumumkan pencalonan Jokowi sekitar pukul 14.44 WIB. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri membacakan mandat penunjukan Jokowi didampingi Ketua Badan Pemenangan Pemilu Puan Maharani.

Selain menunjuk Jokowi sebagai capres, Megawati memberi tiga perintah harian kepada jajaran PDI Perjuangan. Partai berlambang banteng itu juga merilis logo pencapresan Jokowi dengan gambar wajahnya serta latar belakang warna merah khas PDI Perjuangan dan tanda pagar #JKW4P lewat Twitter. (Baca: Pengusaha Pendukung Jokowi Berpaling ke Prabowo).

MUHAMMAD MUHYIDDIN

Berita terkait

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

18 jam lalu

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

Jokowi mulai menyusun panitia seleksi atau pansel KPK untuk menyaring pimpinan periode berikutnya

Baca Selengkapnya

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

19 jam lalu

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Pengamat energi UGM sebut pemerintah tegas terhadap larangan ekspor mineral mentah lain tapi lembek terhadap Freeport.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Jokowi Arahkan Menterinya Beri Data ke Dirinya, Pakar Bilang Begini

21 jam lalu

Prabowo Sebut Jokowi Arahkan Menterinya Beri Data ke Dirinya, Pakar Bilang Begini

Prabowo menyebut Jokowi telah memberikan arahan kepada semua menterinya untuk memberikan data ke dirinya. Apa kata pakar?

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

22 jam lalu

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan, Bung Karno milik seluruh rakyat Indonesia. Apa kata para politikus PDIP?

Baca Selengkapnya

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

22 jam lalu

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

Wacana jumlah menteri Prabowo-Gibran yang mengalami penambahan ditanggapi berbagai pihak, mulai dari Jokowi sampai Mahfud MD.

Baca Selengkapnya

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

22 jam lalu

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

Presiden Jokowi diharapkan serius membentuk panitia seleksi calon pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Jumlah Menteri Kabinet sejak Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi

22 jam lalu

Jumlah Menteri Kabinet sejak Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi

Setiap kabinet pemerintahan Indonesia mempunyai jumlah menteri relatif berbeda, mulai Gus Dur Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Alasan PSI Targetkan Kandidatnya Tidak Boleh Kalah di Pilkada Solo

23 jam lalu

Alasan PSI Targetkan Kandidatnya Tidak Boleh Kalah di Pilkada Solo

PSI menargetkan kandidatnya yang berlaga di Pilkada 2024 harus menang, terutama di Solo. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Cerita Pekerja Harian di Bendungan Sepaku Semoi IKN: Dibayar Rp 135 Ribu per Hari, Senang Melihat Kunjungan Menteri

23 jam lalu

Cerita Pekerja Harian di Bendungan Sepaku Semoi IKN: Dibayar Rp 135 Ribu per Hari, Senang Melihat Kunjungan Menteri

Sugianto, 30 tahun, sudah tiga tahun bekerja di proyek Bendungan Sepaku Semoi IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya

Zulhas Ajak Calon Kepala Daerah Usungan PAN Tiru Sikap Jokowi-Prabowo

1 hari lalu

Zulhas Ajak Calon Kepala Daerah Usungan PAN Tiru Sikap Jokowi-Prabowo

Zulhas berpesan kepada calon kepala daerah usungan PAN untuk meniru hubungan politik Presiden Jokowi dan Prabowo.

Baca Selengkapnya