24 Anoa Perkuat Misi TNI ke Sudan  

Reporter

Jumat, 14 Maret 2014 11:10 WIB

Sejumlah tentara membersihkan tank anoa milik TNI AD di Lapangan Monas, Jakarta, Rabu (2/10). TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Moeldoko menerima 24 unit panser Anoa dari PT Pindad (persero) di kompleks Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian atau Indonesian Peace and Security Centre di Bukit Santi Dharma, Sentul, Bogor, Jumat, 14 Maret 2014. Dalam upacara serah-terima pagi ini, Direktur Utama PT Pindad Tri Hardjono menyerahkan secara simbolis miniatur panser Anoa kepada Panglima Moeldoko.

Moeldoko mengaku puas dengan panser Anoa. Menurut dia, panser buatan dalam negeri ini punya kualitas bagus. "Dari sisi keamanan dan kenyamanan baik untuk anak buah saya," kata Moeldoko dalam sambutannya. Moeldoko kemudian meninjau panser dan masuk ke dalam kokpit Anoa.

Rencananya, 24 panser ini akan dikirim ke Darfur, Sudan, untuk mendukung misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa. Guna mendukung misi itu, panser dicat putih dengan logo PBB. (Baca juga: Anoa Ikut Menjaga Hotel Obama)

Direktur Utama PT Pindad Tri Hardjono merasa terhormat bisa memproduksi kendaraan taktis untuk TNI. Dia berjanji akan meningkatkan kualitas dan teknologi untuk alat utama sistem persenjataan TNI. "Besar harapan kami produk kami terus digunakan TNI dan menjadi produk kebanggaan Indonesia," kata Tri dalam sambutannya.

Selanjutnya Panglima TNI dan Dirut PT Pindad meninjau satu per satu panser yang berbaris rapi. Bahkan Moeldoko menyempatkan diri naik ke dalam kokpit Anoa. Sampai saat ini TNI telah membeli 226 Anoa dari Pindad. Panser-panser itu sudah tersebar ke sejumlah wilayah, seperti Kodam III Siliwangi, Kodam Jaya, dan Pasukan Pengamanan Presiden.

INDRA WIJAYA

Topik terhangat:
Ade Sara | Malaysia Airlines | Kasus Century | Jokowi | Anas Urbaningrum


Berita terpopuler lainnya:
Gadis 16 Tahun Dibunuh, Tragedi Ade Sara II?
8 Hal Membingungkan Soal Pesawat Malaysia Airlines
CIA: Pilot Malaysia Airlines Mungkin Bunuh Diri

Berita terkait

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

4 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

23 hari lalu

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi telah merencanakan bansos jauh sebelum rangkaian kegiatan Pilpres 2024 bergulir.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

25 hari lalu

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

Bos PT SHB Enik Waldkonig mengaku menemui sejumlah lembaga negara saat mau menawarkan program ferienjob ke universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

26 hari lalu

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

Moeldoko menyampaikan bahwa pihaknya sudah lakukan rapat evaluasi terkait program magang ferienjob 2023 pada minggu lalu.

Baca Selengkapnya

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

26 hari lalu

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

KSP Moeldoko mengatakan baru tahu soal ferienjob dan minta diadakan rapat untuk membahasnya.

Baca Selengkapnya

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

26 hari lalu

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

Ngabalin menjelaskan tim transisi dari Jokowi ke Prabowo akan dibentuk dalam waktu cepat.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

27 hari lalu

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

Jokowi akan mengakhiri masa pemerintahan pada 20 Oktober 2024, saat Prabowo dilantik oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.

Baca Selengkapnya

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

43 hari lalu

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

Ahli Hukum Tata Negara UGM, Zainal Arifin Mochtar sebut pengadilan rakyat dalam deklarasi Kampus Menggugat. Begini balasan Moeldoko.

Baca Selengkapnya

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

49 hari lalu

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

AHY telah bertemu dengan beberapa tokoh dengan berbagai tujuan, dari meminta dukungan hingga peningkatan hubungan kerja

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

52 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya