Walikota Surabaya Tri Rismaharini. TEMPO/ Ika Ningtyas
TEMPO.CO , Surabaya:Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ingin menjadikan Kebun Binatang Surabaya (KBS) kembali berjaya seperti dahulu kala. Berbagai ide selalu dia munculkan, salah satunya dia akan membuat konsep Night Zoo seperti kebun binatang di Singapura.
“Rencananya binatang-binatang malam dikumpulkan jadi satu,” kata Risma kepada Tempo di ruang kerjanya, Rabu sore pekan lalu, 13 Februari 2014. (Baca juga: Risma Liburkan Satwa KBS Tiap Jumat)
Night zoo akan diisi oleh binatang-binatang malam seperti kelelawar dan burung hantu. Selain itu, terdapat pula diorama dan lampu warna warni yang akan menghiasinya.
Wali Kota perempuan pertama di Surabaya itu ingin menjadikan KBS berstandar internasional. Namun karena keterbatasan dana, dia tidak mengadopsi 100 persen konsep kebun binatang terbaik di luar negeri. Setidaknya, kata dia, KBS menjadi lebih baik dan indah sebagai ikon kota Surabaya.
Dalam pengelolaan KBS, Risma siap menggandeng negara lain untuk membantu mengurusnya. Di antaranya Amerika Serikat, Inggris, dan Cina telah menawarkan berbagai bantuan. Ditanya soal kompensasi, Risma mengaku tidak ada. “Dari lama mereka sudah pengin bantu karena tertarik dengan Surabaya. Enggak ada biaya apa-apa,” ujar dia.
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
3 hari lalu
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
22 hari lalu
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.
