Kebakaran Lahan Riau Meluas Jadi 278 Titik Api  

Reporter

Kamis, 13 Februari 2014 11:19 WIB

TEMPO/Ishomuddin

TEMPO.CO, Pekanbaru - Kebakaran hutan dan lahan di wilayah Riau terus meluas. Titik api terlihat hampir di seluruh kabupaten dan kota yang berada di provinsi itu. Akibat meluasnya kebakaran itu, kabut asap pekat terus menyelimuti wilayah Riau.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru menyebutkan satelit Tera dan Aqua mendeteksi adanya 278 titik api tersebar di wilayah Riau. Jumlah ini cenderung meningkat dari hari sebelumnya, yang mencapai 81 titik api. "Ini pantauan satelit pukul 05.00 pagi tadi," kata analis dari BMKG Pekanbaru, Ahmad Agus Widodo, kepada Tempo, Kamis, 13 Februari 2014.

Menurut Agus, lokasi kebakaran terbanyak terdapat di Bengkalis, yakni 60 titik api, disusul Siak, 59 titik api; Pelalawan, 57 titik api; Meranti, 41 titik api; Indragiri Hilir, 13 titik api; Rokan Hilir, 17 titik api; Dumai, 15 titik api; Indragiri Hulu serta Kampar, masing-masing tujuh titik api; kemudian Kuansing dan Rokan Hulu, masing-masing satu titik api.

Agus menjelaskan kabut asap yang menyelimuti Riau tidak berpotensi mengganggu negara tetangga: Malaysia dan Singapura. Sebab, pergerakan angin masih dominan dari arah utara menuju timur laut dan selatan. "Malaysia dan Singapura berada di sebelah utara Riau," katanya.

Adapun suhu panas pada Kamis ini, menurut Agus, masih tergolong normal, yakni 33 derajat Celcius. Suhu panas ini menurun dari hari sebelumnya, 35 derajat Celcius. Sedangkan jarak pandang hanya 1,5 kilometer, namun tidak mengganggu aktivitas penerbangan.

Duty Manager Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Ibnu Hasan, mengatakan dengan jarak pandang 1,5 kilometer, aktifitas penerbangan berjalan normal. "Penerbangan lancar tidak ada kendala," katanya kepada Tempo.

RIYAN NOFITRA

Terpopuler:
Ahok Ogah Bayar Sisa Tagihan Busway Cina
Diduga Kado Adik Atut, KPK Sita Mobil Jennifer Dunn
Menikahi Gadis Ingusan, Ulama Ini Ditahan
Ahok Sudah Curiga Ada Kongkalikong Tender Busway
Ibas Mengaku Siap Bersaksi di Kasus Hambalang







Berita terkait

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

4 jam lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

7 jam lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

10 jam lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

13 jam lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

20 jam lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

1 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

1 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

1 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

1 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

1 hari lalu

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

Prediksi cuaca dari BMKG menyebut Jabodetabek seluruhnya cerah berawan pada pagi ini, Kamis 30 April 2024.

Baca Selengkapnya