Kondisi truk tangki BBM yang terguling dan ringsek di lajur 1 dan 2 KM 19+800 Tol JORR Pondok Pinang arah Bintaro , Jakarta (29/12). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Serang - Truk yang membawa rombongan siswa SMK Negeri 1 Pandeglang terguling di Kampung Kaduhiled, Desa Banjar Wangi, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat, 7 Februari 2014. Menurut Kepala Kepolisian Resor Pandeglang, Ajun Komisaris Besar Anwar Sunarjo, enam orang meninggal dalam kejadian tersebut.
Menurut Anwar, tiga orang meninggal di tempat kejadian. Jumlah korban luka berat 25 orang dan luka ringan 33 orang. Korban meninggal itu antara lain Tedi Winarahmandani (18 tahun); Nuraisiyah (17); Rizalmuklis (21); dan Muklis (21). "Semua korban tewas dan luka berat dalam kecelakaan tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Berkah-Pandeglang dan puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis," kata Anwar.
Peristiwa nahas itu bermula saat truk dengan nomor polisi B-9418-IL melintas di turunan tajam Bangangah, Pandeglang, sekitar pukul 16.00 WIB. Truk yang membawa 62 orang siswa SMK 1 Pandeglang itu kehilangan kendali. "Sopir tidak bisa mengendalikan karena truk tersebut mengalami rem blong," kata Anwar.
Polisi lalu lintas langsung bergerak ke lokasi kejadian segera setelah mendengar kabar ini. "Kami masih melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi," kata Anwar
