KPK: Pengusutan Anggoro Tak Ganggu Kasus Lain  

Reporter

Jumat, 31 Januari 2014 15:44 WIB

Anggoro Widjojo ditangkap di Shenzhen, Cina, Rabu 29 Januari 2014. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto menjamin tertangkapnya buron kasus dugaan suap Sistem Komunikasi Radio Terpadu, Anggoro Widjojo, tak bakal melambatkan penyelesaian kasus-kasus lain yang sedang diusut KPK.

Menurut Bambang, kasus Anggoro sudah memiliki satuan petugas tersendiri. "Tak akan mengganggu dong, misalnya kasus Century sudah hampir tahap dua, sudah final touch. Kasus AW (Anggoro Widjojo) ini sudah ada satuan tugasnya," kata Bambang di gedung kantornya, Jumat dinihari, 31 Januari 2014.

Bambang mengatakan lembaganya bakal terus mengusut kasus-kasus yang telah masuk ke tahap penyidikan. Bambang membantah nama Sekretaris Jenderal Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas sudah hilang gara-gara KPK sibuk dengan Anggoro. "Ah, tak ada, tak ada yang hilang," ujarnya.

Nama Ibas memang disebut-sebut, salah satunya di kasus korupsi Hambalang. Tersangka kasus dugaan gratifikasi Hambalang, Anas Urbaningrum, bahkan mengatakan seandainya dia Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dia akan mengantar Ibas langsung ke KPK. Ibas adalah anak bungsu Yudhoyono.

KPK beberapa waktu lalu pernah menyampaikan kekurangan penyidik
. Kurangnya penyidik membuat kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi sepanjang 2013 kurang moncer. "Masih jauh dari jumlah ideal yang diharapkan," ujar Ketua KPK Abraham Samad dalam jumpa pers laporan akhir tahun di gedung KPK, Senin, 30 Desember 2013.

Menurut dia, kini KPK memiliki 75 orang penyidik. Sebanyak 26 di antaranya adalah penyidik yang direkrut dari kalangan internal KPK tahun ini. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan 75 orang penyidik itu terbagi dalam 16 satuan tugas yang menangani 70 kasus selama 2013. (Baca: KPK Bakal Angkat 300 Penyidik Baru)


MUHAMAD RIZKI




Berita Terpopuler
KPK Tangkap Buron Anggoro 'Cicak-Buaya'?
Jadi Saksi, Akil Mochtar Gertak Pengacara
Aib Dibuka Mantan Kawan, Farhat Abbas Membalas
Farhat Abbas Minta Nia Mengingat Jasanya

Berita terkait

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

46 hari lalu

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

KLHK menetapkan empat orang tersangka perusakan lingkungan Taman Nasional Karimunjawa pada Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

24 Januari 2024

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

Layanan Kehutanan Amerika berencana mengadopsi skema hutan sosial dari Kalimantan Tengah untuk pengendalian kebakaran hutan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

17 Januari 2024

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

KontraS meminta PN Cibinong menolak gugatan perusahaan pembakar hutan PT JJP terhadap Guru Besar IPB, Bambang Hero Saharjo.

Baca Selengkapnya

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

14 Januari 2024

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

KLHK menyatakan Indonesia terus menunjukkan komitmen dalam upaya pengendalian perubahan iklim global dengan tetap menjaga kepentingan bangsa.

Baca Selengkapnya

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

13 Desember 2023

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

KLHK memandang ACCC sebagai bentuk komitmen tegas Asia Tenggara untuk mengambil tindakan dalam mengatasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

26 November 2023

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kembali merilis kabar kelahiran badak jantan di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bakal Bangun Pabrik Gula di Papua, Amran: 1 Juta Hektare Lahan Sudah Siap

10 November 2023

Pemerintah Bakal Bangun Pabrik Gula di Papua, Amran: 1 Juta Hektare Lahan Sudah Siap

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan dua alasan pembangunan pabrik gula di Papua.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingatkan Perusahaan Tambang untuk Perbaiki Lahan Bekas Penambangan

18 September 2023

Jokowi Ingatkan Perusahaan Tambang untuk Perbaiki Lahan Bekas Penambangan

Jokowi akan mengecek langsung satu per satu jika ada yang tidak memperbaiki lahan bekas pertambangannya.

Baca Selengkapnya

115 Hektare Kebakaran Hutan dan Lahan di Lumajang Berhasil Dilokalisir

13 September 2023

115 Hektare Kebakaran Hutan dan Lahan di Lumajang Berhasil Dilokalisir

Sebagian besar berada wilayah Desa Ranupani dan Desa Argosari, yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN BTS)

Baca Selengkapnya