TEMPO.CO, Jombang - Khuzaimi, salah satu korban tanah longsor di Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, selamat dari maut setelah sempat tertimbun tanah hingga sebatas dadanya. Cerita ini dituturkan Kepala Desa Ngrimbi, Sumarmi.
"Khuzaimi tertimbun sampai sedada dan minta tolong, lalu diselamatkan warga," kata Sumarmi, Selasa, 28 Januari 2014.
Khuzaimi dan sejumlah korban selamat langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat, yakni Rumah Sakit Kristen Kecamatan Mojowarno, Jombang.
Total, ada 19 korban tanah longsor. Mereka berasal dari lima keluarga. Tujuh di antaranya ditemukan meninggal dunia, sementara tujuh lainnya masih tertimbun longsoran. Adapun lima korban lainnya selamat meski sempat tertimbun.
Dua alat berat digunakan dalam pencarian korban yang melibatkan sejumlah unsur, dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah, kepolisian, TNI, hingga Basarnas. Sebelumnya, dikabarkan bahwa empat rumah tertimpa tanah yang longsor di Jombang. "Longsor terjadi karena hujan deras selama semalam," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jombang, Gunadi.
ISHOMUDDIN
Terpopuler
Daftar 14 Kendaraan Adik Ratu Atut yang Disita KPK
Ini Sebab Polisi Duga Bos Tata Motors Bunuh Diri
Banjir, Jokowi Pilih Mangkir dari Forum Davos
Mengapa Davos Penting Bagi Jokowi?
