Danrem Bengkulu Ajak Latihan Basah Hadapi Bencana

Reporter

Senin, 27 Januari 2014 15:07 WIB

Puluhan pengunjung Sun Plaza, berhamburan keluar ketika terjadi gempa, di Medan, Sumut, Rabu (11/4). Gempa berkekuatan 8,5 SR berpusat di 434 kilometer barat daya Meulaboh dan sekitar 443 kilometer dari Banda Aceh, juga berdampak ke wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu dan Lampung. ANTARA/Irsan Mulyadi

TEMPO.CO, Bengkulu - Komandan Komando Resor Militer 041/Garuda Emas Bengkulu Kolonel Infanteri Ahmad Sudarsono mengatakan Kota Bengkulu belum siap menghadapi bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi. Karena itu, dia berpendapat latihan gabungan khusus antarelemen perlu diadakan.

"Dilihat dari peralatan dan kesiapan, setiap elemen tidak ada masalah lagi. Namun perlu dilakukan latihan basah, latihan yang bersifat gabungan semua elemen. Karena saat menghadapi bencana, kita berada di bawah satu komando dengan standar operasional khusus," tegasnya saat ditemui setelah memimpin upacara siaga bencana di markas Komando Resor Militer 041 Bengkulu, Senin 27 Januari 2014.

Sudarsono mengatakan latihan gabungan ini sangat penting mengingat posisi Bengkulu yang berada di pantai barat Sumatera yang terkenal akan ancaman bencana gempa tektonik dan tsunami.

Ia mengungkapkan personel TNI AD sejauh ini sudah siap jika tiba-tiba terjadi bencana. Setiap pasukan, kata dia, telah memiliki keterampilan dan kecakapan tersendiri untuk menghadapi bencana.

"Seperti pasukan khusus dapur umum, secara keterampilan mereka siap. Namun dalam kondisi bencana, mereka perlu mendapat pembekalan lagi terkait dengan cara penanganan dan teknis di lapangan dengan sistem satu komando. Sebab jika bencana itu datang, mereka hanya tinggal tunggu instruksi, sementara urusan teknis mereka sudah paham," jelasnya.

Adapun Kepala BPBD Provinsi Bengkulu Kolendri mengakui perlunya latihan basah guna menghadapi bencana. Rencananya, latihan ini akan diadakan sekitar Mei 2014 dengan melibatkan semua elemen terkait.

"Pelatihan sendiri akan dilaksanakan sebelum hari pencanangan penanggulangan bencana tingkat nasional Oktober mendatang," katanya.

Kolendri menjelaskan BPBD Provinsi Bengkulu tidak menemui kendala dalam hal infrastruktur berupa peralatan. Malah, jika daerah tetangga seperti Kabupaten Musi Rawas dan sekitarnya memerlukan pertolongan, BPBD Provinsi Bengkulu siap membantu.

PHESI ESTER JULIKAWATI

Topik Terhangat

Banjir Jakarta | Cipularang Ambles | Pemilu Serentak | Jokowi Nyapres | Gempa Kebumen |

Berita Terpopuler
Kalla dan Aburizal Bercanda Soal Warna Kuning Tua
PKS Soal Jokowi: Populer Enggak Dicalonin, Ngapain ?
Tujuh Gempa Sehari, BMKG Peringatkan Warga Pesisir
Temui Mega, Ical Bantah Bicarakan Koalisi
Ratu Atut Tetap Kendalikan Banten dari Bui





Berita terkait

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

25 September 2016

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

Rumah itu tertimpa reruntuhan tanah dan menewaskan satu orang dan delapan anggota keluarga lainnya luka-luka.

Baca Selengkapnya

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

19 Juni 2016

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

Ketiga korban sedang membersihkan longsor saat terjadi
longsor susulan.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

19 Juni 2016

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

Korban meninggal di Grumbul Wanarata disebabkan tertimbun material longsor susulan saat sedang bekerja bakti menyingkirkan longsoran.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

19 Juni 2016

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

Enam orang yang meninggal sudah dievakuasi, sementara satu korban masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

13 April 2016

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

Potensi longsor masih ada apabila curah hujan tinggi.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

31 Maret 2016

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

Longsoran diperkiraan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah. Sedang lebar longsoran 100 -200 meter.

Baca Selengkapnya