Perkosaan Anak Marak Terjadi di Bone  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Minggu, 26 Januari 2014 16:05 WIB

twocircles.net

TEMPO.CO, Watampone - Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bone menyatakan keprihatinannya menyikapi banyaknya kasus pemerkosaan anak di bawah umur yang terjadi di Kabupaten Bone. Pada Januari ini, sudah tercatat tujuh kasus pemerkosaan anak di bawah umur.

Wakil Ketua DPRD Bone Asia Andi Pananrangi mengatakan tingginya angka pemerkosaan anak di bawah umur pada Januari ini jumlahnya sudah tidak wajar. "Belum cukup sebulan sudah tujuh kasus. Tahun lalu, kalau saya tidak salah, pemerkosaan anak di bawah umur ada tiga kasus," kata Asia.

Asia menilai salah satu penyebab maraknya kasus pemerkosaan karena lemahnya penegakan hukum, sehingga hukuman yang dijatuhkan tidak memberikan efek jerah kepada pelaku. "Ada kecenderungan didamaikan untuk dinikahkan. Memang dilema. Di sisi lain, mesti bertanggung jawab dalam bentuk dinikahkan. Satu sisi, hukuman harus ditegakkan."

Pembina Lembaga Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (LPPA) Kabupaten Bone ini mengimbau semua pihak, termasuk orang tua, agar memberikan pengawasan kepada anak untuk mencegah banyaknya korban pemerkosaan terhadap anak di bawah umur.

Ketua Komisi IV Bidang Pendidikan, Kesehatan, dan Kesra DPRD Bone Andi Darwis Massalinri mengatakan kepolisian seharusnya memberikan perhatian khusus untuk kasus pemerkosaan anak di bawah umur. Menurut dia, polisi jangan hanya melakukan penindakan kepada pelaku, tapi kalau gejalanya sudah banyak korban seperti saat ini, mesti dilakukan sosialisasi hukum.

"Tidak bisa dijadikan kebanggaan jika pelaku semua ditangkap. Tapi yang harus dijadikan kebanggaan jika penegak hukum dapat menekan angka kriminalitas, khususnya pemerkosaan anak di bawah umur," kata Darwis.

Wakil Kepala Kepolisian Resor Bone Komisaris Agung Kanigoro yang dimintai tanggapannya enggan berkomentar banyak. "Memang terhitung banyak kasus pemerkosaan. Penyebab meningkatnya kasus pemerkosaan belum kita ketahui secara persis. Sudah dulu, ya, saya masih ada agenda," kata Agung sambil berlalu.




ANWAR MARJAN

Berita terkait

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

39 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

45 hari lalu

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho, akan menjalani hukuman penjara selama sembilan tahun atas kasus pemerkosaan.

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

56 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

58 hari lalu

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

5 Desember 2023

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

Hamas membantah tuduhan bahwa anggotanya melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warga Israel.

Baca Selengkapnya

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

5 Desember 2023

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

3 Oktober 2023

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

Denis Mukwege, dokter kandungan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2018, mencalonkan diri sebagai presiden Kongo dalam pilpres Desember

Baca Selengkapnya

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

25 September 2023

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

Metode penyiksaan yang dilakukan Rusia di sebagian wilayah Ukraina yang didudukinya sangat brutal hingga beberapa korbannya tewas

Baca Selengkapnya

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

21 Juni 2023

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

John Griffin, mantan produser televisi CNN, dihukum lebih dari 19 tahun penjara karena memperkosa anak perempuan berusia 9 tahun

Baca Selengkapnya