Banjir, Pertamina Klaim Distribusi BBM Lancar  

Reporter

Editor

Eni Saeni

Jumat, 24 Januari 2014 17:57 WIB

TEMPO/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Bandung - Pertamina mengetatkan pengawasan distribusi Bahan Bakar Minyak dan gas elpiji pada musim banjir ini. "Saat banjir pun jangan sampai masyarakat kesulitan mendapat BBM dan gas elpiji," kata Asisten Manajer Eksternal Relation Marketing Operation Region III PT Pertamina Krisanti Gondokusumo pada Tempo, Jumat, 24 Januari 2014.

Menurut Krisanti, di wilayah operasional Region III Pertamina, yakni DKI-Banten, saat musim banjir sepekan lalu pihaknya mendapati hanya lima SPBU dari 1.100 SPBU yang ada di DKI dan Jawa Barat yang tutup. Di Jawa Barat sendiri SPBU yang terpaksa tutup hanya di Karawang. "Per hari ini sudah tidak ada gangguan lagi, sudah normal semuanya," kata dia.

Krisanti mengimbau SPBU yang terkena banjir untuk berhenti beroperasi. Pihaknya khawatir tangki pendam berisi BBM itu bakal tercampur air jika SPBU dipaksa beroperasi. "Kita menjaga kemurnian bahan bakar agar tidak tercampur air," kata dia.

Sejauh ini, kata dia, pengiriman stok BBM pun masih lancar meskipun beberapa daerah dilanda banjir. Untuk distribusi, Pertamina bekerja sama dengan kepolisian daerah setempat agar pengiriman truk tangki BBM mendapat prioritas sehingga tidak terjadi keterlambatan pengisian stok. "Terutama di Jakarta. Kemarin waktu banjir macet banget, kita kerja sama dengan Kepolisian agar truk tangki BBM didahulukan," kata Krisanti.

Pertamina juga menjamin stok dan distribusi gas elpiji juga aman. Di sejumlah lokasi banjir, misalnya, Pertamina membuka Agen Siaga yang buka 24 jam untuk memenuhi permintaan masyarakat. "Kita juga buka Posko Banjir yang memasok elpiji 3 kilogram dan 12 kilogram untuk menyuplai dapur umum," kata Krisanti.

Selama musim banjir ini belum terpantau ada lonjakan atau penurunan konsumsi gas elpiji di lokasi yang terkena banjir. "Permintaan masih normal," ujarnya.

Mulai 1 Desember 2013 lalu, Pertamina sudah memperluas jangkauan pencatatan stok gas elpiji hingga di pangkalan. Dengan sistem itu, pihaknya bisa mengecek stok serta secepatnya memutuskan operasi pasar.

Krisanti mencontohkan, beberapa hari lalu pihaknya menggelar operasi pasar gas elpiji 12 kilogram di Utan Kayu, Jakarta Timur, setelah mendapat laporan harga gas 12 kilogram di wilayah itu melonjak hingga Rp 110 ribu per tabung.

AHMAD FIKRI

Terpopuler:

SBY Tanyakan Soal Harga Tenda Rp 15 M di Sinabung
Rumah Mewah Sutan di Bogor, Siapa Bayar Pajaknya?

Aburizal Pede Kalahkan Jokowi

Harga Rumah Mewah Sutan Ditaksir Rp 15 Miliar

Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

11 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

2 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

8 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

8 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

9 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya