Pemerintah Kota Bandung Kalah Gugatan Lawan Warga

Kamis, 23 Januari 2014 14:20 WIB

Walikota Bandung Ridwan Kamil menunggu penumpang dibalik kemudi angkutan kota Dago-Kebon Kalapa dalam acara "Angkot Day" di Terminal Dago, Bandung, Jawa Barat, (20/9). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Bandung kalah oleh gugatan warga di Pengadilan Negeri Bandung terkait jalan bolong di Kota Kembang itu. Pemerintah Kota Bandung harus memperbaiki jalan yang rusak kecil dalam waktu lima hari, sedangkan jalan rusak parah tetap berdasarkan proses tender.

"Gugatan ditujukan agar tidak ada jalan yang rusak lagi," kata Kepala Divisi Penanganan Kasus dan Pelayanan Publik LBH Bandung, Destri Suraya Istiqamah, kepada Tempo seusai putusan, Kamis, 23 Januari 2014.

Putusan gugatan citizen law suit berisi kesepakatan antara warga dan pemerintah kota yang dipimpin Ridwan Kamil. Putusan dibacakan majelis hakim yang diketuai Ika Kartika.

Kesepakatan lain adalah pemerintah didorong membuat kebijakan pemeliharaan jalan rusak. Lalu, Pemerintah Kota Bandung harus membuat wadah untuk pengaduan jalan rusak oleh masyarakat, misalnya lewat website Dinas Bina Marga. "Website itu juga harus memasang informasi jalan mana saja yang rusak, perbaikannya bagaimana, termasuk proses tender dan alokasi biayanya," ujar Destri.

Selain itu, para pihak tergugat membuat tim terpadu yang kerjanya mengawasi dan mendata jalan rusak. "Ada penghargaan dan sanksi bagi tim terpadu itu dari atasannya nanti," katanya.

Gugatan citizen law suit itu dilayangkan ke Pengadilan Negeri Bandung pada Juni 2013 pada masa kepemimpinan Wali Kota Dada Rosada. Berbekal pengaduan 100 orang lebih ke Posko Pengaduan Jalan Rusak yang didirikan LBH Bandung dan lewat media sosial, mereka menggugat lima pihak. "Yaitu Wali Kota Bandung, Dinas Bina Marga Kota Bandung, DPRD Kota Bandung, Bina Marga Provinsi Jawa Barat, dan Kementerian Pekerjaan Umum," ujar dia.

Wali Kota Bandung menjadi tergugat karena bertanggung jawab soal pemeliharaan jalan. Adapun Dinas Bina Marga Kota Bandung sebagai pelaksana pemeliharaan jalan. Sedangkan tiga pihak tergugat lainnya sesuai aturan sebagai pihak pengawas jalan rusak. "Gugatan perdata ini diselesaikan dengan proses mediasi," kata Destri.

Setelah berjalan enam bulan dengan pertemuan rutin sepekan sekali di Ruang Mediasi PN Bandung, para tergugat sepakat menerima seluruh isi gugatan. Surat kesepakatan hasil mediasi itu kini sudah ditandatangani pihak penggugat dan tergugat. "Tinggal diumumkan pada sidang terakhir ke semua pihak," ujarnya.

Sedikitnya ada 48 jalan di Kota Bandung yang dilaporkan rusak oleh warga, seperti Jalan Ibrahim Adjie (Kiaracondong), Cipaganti, dan Tubagus Ismail. Menurut Destri, warga bisa melaporkan jalan rusak dengan lubang kecil, bergelombang, hingga rusak parah. "Kalau jalan rusak kecil tidak segera diperbaiki, makin lama akan membesar, begitu pula biayanya," ujarnya.

Kuasa hukum dari Biro Hukum Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Firman Alamsyah, mengatakan pihaknya, juga pemerintah kota serta pusat, beritikad baik menyelesaikan masalah jalan rusak ini sesuai fungsinya masing-masing. "Jalan provinsi sebaik-baiknya akan selalu dipelihara," katanya kepada Tempo di sela persidangan. Jalan provinsi di Kota Bandung sepanjang 30 kilometer, antara lain Jalan Diponegoro sekitar Gedung Sate, Terusan Pasir Koja, dan Jalan Peta.

ANWAR SISWADI






Berita Lain:
Cuaca Buruk, 74 Penerbangan di Bandara El Tari Delay
Alasan Industri Pulp dan Kertas Akan Digenjot
Potensi Monopoli Elpiji, KPPU Panggil Pertamina
Bosowa Bangun Terminal LPG di Banyuwangi
Penguatan Indeks Berlanjut, Transaksi Rp 4,3 T

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

3 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

3 jam lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

1 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

1 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

2 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

5 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

7 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

8 hari lalu

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

10 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya