Risma Akan Kelola KBS Pakai Standar Internasional

Reporter

Rabu, 22 Januari 2014 06:17 WIB

Gubernur Jawa Timur Soekarwo (kanan) dan Wali Kota Surabaya Tri Risma Harini (kiri) bersama Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan usai melakukan pertemuan di kantor kementrian kehutanan di Jakarta, Selasa (21/1). TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku lega atas keputusan izin konservasi Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang bakal diterimanya dalam pekan ini. Dia akan langsung membenahi KBS.

"Pengelolaan KBS akan dilakukan sesuai standar internasional, terutama terkait dengan pengamanan satwa dan kondisi kandang," kata Risma seusai rapat di kantor Presiden, Jakarta Pusat, Selasa, 21 Januari 2014.

Selain dana Rp 54 miliar yang digelontorkan sebagai modal perbaikan Perusahaan Daerah Taman Satwa KBS, Pemerintah kota Surabaya akan kembali menganggarkan Rp 15 miliar dari APBD untuk perbaikan serta perluasan lahan.

Risma optimistis pihaknya mampu mengembalikan kejayaan KBS yang pernah menyandang predikat kebun binatang terbesar se-Asia Tenggara itu. Pembenahan pun diyakini dapat dilakukan dengan cepat. Sejak diambil alih Pemerintah Kota Surabaya pada Juli 2013, kualitas makanan dan kondisi kandang KBS sudah jauh lebih baik.

Rapat tersebut juga dihadiri Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya, dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Penerbitan izin sifatnya tidak akan menunggu walaupun masih ada gugatan kasasi. "Sehingga Wali Kota segera memiliki kewenangan penuh. Jadi izin definitif akan kita serahkan walaupun masih ada kasasi," ujar Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.

DEWI SUCI RAHAYU

Topik terhangat:

Banjir Jakarta
Buku SBY vs Anas Banjir Bandang Manado BBM Akil Mochtar Anas Ditahan

Berita lain:

SBY: Terima SMS, Ani Yudhoyono Tak Tidur

Risma Lapor KPK Soal KBS, Ini Tanggapan DPRD

FOTO : Bahas KBS, Gubernur Jatim dan Walikota Surabaya Temui Menteri Kehutanan

Ahok: Kami Bawa Polisi, Mereka Bawa Golok

Jokowi Jawab Amien Rais: Saya yang Penting Kerja

Berita terkait

Kebun Binatang Keluarga Lombok Wildlife Park, Ada Koleksi Satwa Membanggakan

20 Juni 2021

Kebun Binatang Keluarga Lombok Wildlife Park, Ada Koleksi Satwa Membanggakan

Kebun Binatang Lombok Wildlife Park memiliki 420 ekor satwa dari 62 jenis satwa.

Baca Selengkapnya

Delapan Gorila di San Diego Sembuh Dari Covid-19

16 Februari 2021

Delapan Gorila di San Diego Sembuh Dari Covid-19

Delapan gorila di Kebun Binatang San Diego telah pulih sepenuhnya setelah tertular Covid-19 bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Ragunan Didatangi 150 Ribu Orang, Satwa Bisa Stres

19 Juni 2018

Kebun Binatang Ragunan Didatangi 150 Ribu Orang, Satwa Bisa Stres

Dokter hewan menyarankan Kebun Binatang Ragunan membatasi jumlah pengunjung agar satwa tidak stres.

Baca Selengkapnya

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

19 Juni 2018

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

PT Transjakarta mencatat jumlah penumpang bus Transjakarta rute Kebun Binatang Ragunan mengalami peningkatan selama libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Pengelola Kebun Binatang Ragunan Bantah Kawasannya Minim Tempat Sampah

19 Juni 2018

Pengelola Kebun Binatang Ragunan Bantah Kawasannya Minim Tempat Sampah

Disebut minim tempat sampah, begini tanggapan pengelola Kebun Binatang Ragunan.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2018, 95 Persen Satwa Ragunan Dipamerkan

18 Juni 2018

Libur Lebaran 2018, 95 Persen Satwa Ragunan Dipamerkan

Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Dina Himawati mengatakan 95 persen satwa koleksi dipamerkan selama Libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Cuaca Buruk, Gembira Loka Kurangi Waktu Hewan Keluar Kandang

1 Desember 2017

Cuaca Buruk, Gembira Loka Kurangi Waktu Hewan Keluar Kandang

Pengelola Kebun Binatang Gembira Loka juga tidak menargetkan jumlah kunjungan selama cuaca buruk, tapi tetap siap menerima pengunjung.

Baca Selengkapnya

Pencekok Miras ke Satwa TSI: Kami Menyesal Melakukan Hal Bodoh

20 November 2017

Pencekok Miras ke Satwa TSI: Kami Menyesal Melakukan Hal Bodoh

Mengaku telah melakukan hal bodoh yang berakibat fatal pada satwa, pelaku pencekokan miras ke satwa TSI di Cisarua, Bogor, menyesal.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Pameran Satwa di Serpong Bermain dengan Ular  

10 September 2017

Pengunjung Pameran Satwa di Serpong Bermain dengan Ular  

Taman Safari Indonesia memamerkan koleksinya, berupa ular dan burung kakaktua.

Baca Selengkapnya

Siamang Tarik Jari Balita Hingga Putus, BKSDA: Dia Agresif

4 Juli 2017

Siamang Tarik Jari Balita Hingga Putus, BKSDA: Dia Agresif

Tim BKSDA yang mengunjungi Kebon Rodjo juga menilai kondisi kandang satwa memenuhi standar.

Baca Selengkapnya