TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum akhirnya masuk sel rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi, Anas Urbaningrum sempat menghilang beberapa hari. Mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu bahkan mangkir dari panggilan komisi antirasuah tersebut.
Meski begitu, Anas menulis status di Blackberry Messenger (BBM) miliknya. Sehari sebelum Anas akhirnya datang ke KPK dan masuk tahanan, Jumat, 10 Januari 2014, Anas mengunggah status yaitu, "Ojo Dumeh, Mukti Siji, Mukti Kabeh" yang artinya 'Jangan Sombong. Makmur Satu, Makmur Semua". Sejak itu, perangkat gadget itu tak aktif. Pesan yang dilayangkan Tempo juga tak berbalas. Diduga, peralatan komunikasi itu disita KPK.
Sehari sebelum mangkir dari pemeriksaan di KPK pada Selasa, 7 Januari 2014, Anas Urbaningrum berkicau dalam akun Twitternya @anasurbaningrum. "Aku mencintai matahari, baik ketika bersinar terang atau tengah tertutup awan. Matahari tetaplah matahari."
Seperti yang sudah-sudah dan menjadi kebiasaannya, Anas Urbaningrum seperti memberi sinyal lewat Twitter dan status BlackBerry Messsenger (BBM). Anas seolah memberi perlawanan. Diawali dahulu dengan status di BBM, "politik para Sengkuni", "ojo dumeh", hingga "ojo kagetan". Kini Anas juga bersuara lewat Twitter.
Pada 3 Maret 2013, ketika status tersangka kasus Hambalang diberikan pada dirinya, Anas sempat nge-tweet sejumlah pesan yang bertanda pagar #pesanayah. Lewat akun @anasurbaningrum, dia nge-tweet sebanyak tiga kali soal pesan ayah itu.
"Jangan bermuka dua. Beda di depan beda di belakang", "Ojo gampang kuweden. Jangan dalam mudah ketakutan". Tak lupa dia membubuhkan tanda pagar #pesanayah. Tak jelas apa maksud tweet itu. Saat dikonfirmasi soal pesan ayah lewat BBM itu pun Anas tak merespons.
Anas ditahan sebagai tersangka dalam dugaan penerimaan hadiah terkait proyek Hambalang. Dalam persidangan terdakwa dugaan korupsi proyek Hambalang, Deddy Kusdinar, Manajer Pemasaran Divisi Konstruksi I PT Adhi Karya, Muhammad Arief Taufiqurrahman, berkicau bahwa Anas mendapat 2,2 miliar rupiah dari perusahaannya.
WDA
Berita terkait
Dahlan Remehkan Pengaruh Anas Urbaningrum
Sel Anas Urbaningrum Terpisah, Apa Alasan KPK?
Anas Sudah Mau Konsumsi Jatah Makan Rutan
KPK Siap Hadapi Siasat Anas
Berita terkait
Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres
23 Desember 2023
Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBelum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN
30 Oktober 2023
Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap
10 September 2023
Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan
7 September 2023
Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan
Baca SelengkapnyaHadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum
31 Juli 2023
Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.
Baca SelengkapnyaProfil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum optimistis partai ini akan menjadi magnet bagi hadirnya calon kader baru yang ingin bergabung.
Baca SelengkapnyaProfil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara yang baru. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaKata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024
Baca Selengkapnya