Program Doktor Ekonomi UNS Batasi Jumlah Mahasiswa  

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 3 Januari 2014 17:07 WIB

ilustrasi gelar sarjana

TEMPO.CO, Surakarta - Program Doktor Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret, Surakarta, membatasi jumlah mahasiswa tiap angkatan. Ketua Program Studi Doktor Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi UNS Tulus Haryono mengatakan, di tiap angkatan, maksimal 15 orang. "Kami ingin menjaga mutu dan prestise," katanya kepada wartawan saat pemaparan program studi, Jumat, 3 Januari 2014.

Sejak dibuka pada Januari 2009, tiap tahun ada 30-40 peminat program doktor ilmu ekonomi. Minat studi yang ditawarkan yaitu ekonomi pembangunan, manajemen, dan akuntansi.

Selain kuota yang terbatas, proses seleksi juga terbilang ketat. Pendaftar harus lolos tes potensi akademik dan punya nilai TOEFL 450. Untuk angkatan 2014, dia mengatakan, ada 34 orang yang mendaftar. Tapi hanya 24 orang yang lolos tes potensi akademik. "Sisa 24 orang akan disaring lagi jadi 15 orang," ucapnya.

Bagi mahasiswa baru, di awal perkuliahan harus membaca dan mengkritisi 30 jurnal internasional selama tiga bulan. Hal itu sekaligus sebagai persiapan menulis disertasi. "Di semester kedua, mulai ada pendampingan dari promotor atau co-promoter untuk tiap mahasiswa," katanya.

Dia menargetkan tiap mahasiswa menyelesaikan program doktoral dalam waktu tiga-lima tahun. Meski faktanya hingga kini baru meluluskan satu mahasiswa pada Desember 2013 dengan predikat cumlaude. "Nanti disusul pada 13 Januari dan 13 Februari masing-masing satu orang," ucapnya.

Saat ini ada 115 mahasiswa program doktor ilmu ekonomi dari tujuh angkatan. Kebanyakan adalah dosen yang berasal dari Padang, Makassar, Palopo, Kupang, Malang, Jakarta, Tangerang, Bogor, dan Yogyakarta.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS, Wisnu Untoro, mengatakan Fakultas Ekonomi memiliki jenjang pendidikan yang lengkap. "Ada diploma 3, sarjana, pascasarjana, dan doktoral," katanya.

Dia mengakui program doktor ilmu ekonomi termasuk lambat meluluskan mahasiswa. Sebab, di universitas lain, dalam kurun waktu empat tahun sudah menghasilkan banyak doktor. "Tapi buat kami tidak masalah. Kami mementingkan proses daripada hasil," ucapnya.

UKKY PRIMARTANTYO


Berita lain:
Gunakan Kata Allah, Malaysia Sita 321 Alkitab
Kesehatan Ariel Sharon Memburuk
Remaja India Diperkosa Bergiliran dan Dibakar
Di Arab, Fitnah Via Twitter Dihukum Cambuk 80 Kali
Muasal Julukan 'Jagal dari Beirut' Ariel Sharon
Myanmar Akan Permudah Suu Kyi Maju Capres
Konjen Cina di San Francisco Diserang

Berita terkait

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

8 Juni 2022

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

Penjaga rumah menyebut peserta pesta di Perumahan Pesona Depok Estate 2, yang disebut sebagai pesta bikini, merupakan mahasiswa dan pelajar

Baca Selengkapnya

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

8 Juni 2022

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

Harga tiket untuk mengikuti pesta bikini di Perumahan Pesona Khayangan, Kota Depok, bisa mencapai lebih dari Rp8 juta per orang.

Baca Selengkapnya

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

6 Juni 2022

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

Polres Metro Depok buka suara soal penggerebekan pesta bikini di sebuah perumahan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

6 Juni 2022

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

Polisi meminta keterangan penyelenggara pesta bikini di Depok karena mengadakan pesta di perumahan dengan jumlah massa banyak tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

25 Februari 2016

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

Polda Jatim menanyakan menanyakan kenapa kolam Gua Pote ditutup.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

Polisi memastikan berita acara itu hoax.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

Informasi soal pesta seks di Ritz-Carlton beredar melalui media sosial.

Baca Selengkapnya

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum damai, yakni SMA Muhammadiyah Rawamangun dan SMA Alkamal.

Baca Selengkapnya

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum mencabut laporannya.

Baca Selengkapnya

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

5 Mei 2015

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

Kasus pencemaran nama baik dalam iklan pesta bikini bisa diselesaikan secara damai.

Baca Selengkapnya