TEMPO Interaktif, Jakarta: Sidang Disiplin Divisi Petugas Profesi dan Pengamanan Mabes Polri yang dipimpin Kabareskrim Komjen Polisi Suyitno Landung atas 16 terperiksa anggota penyidik terpidana kasus BNI akan dilakukan besok, Kamis (30/12) pukul 09.00 WIB di Mabes Polri. Sidang tersebut juga terbuka. "Kita menganut asas praduga tak bersalah karena itu baru masalah direktur Propam, itu saja, tidak tahu apakah masalah pelanggaran disiplinya terbukti atau tidak," kata Wakabareskrim Irjen Polisi Dadang Garnida kepada pers di Mabes Polri, Rabu (29/12). Ke-16 terperiksa tersebut termasuk diantaranya wakil direktur Ekonomi Khusus Brigjen Polisi Bambang Permantoro dan Kepala Unit Perbankan dan Money Laundering Komisaris Besar Irman Santosa. Ke-16 terperiksa tersebut dituduh melakukan kesalahan prosedur penyidikan pada saat proses penyidikan terpidana kasus Bank BNI yaitu Rudi Sutopo, Nirwana Ali, Arif Ishartono, dan tersangka Adrian Waworuntu. Keempat orang tersebut merupakan pejabat PT Gramarindo Grup.Sebenarnya pemeriksaan akan dilakukan hari ini, namun batal. Divisi Propam kesulitan mendatangkan para saksi yang notabene sekarang berstatus terpidana karena berbenturan dengan jadual sidang mereka. "Hambatannya itu saja. Sehingga pengaturan itu dikeluarkan lagi oleh surat perintah dari Kabareskrim, Januari nanti," ujarnya. Sementara itu, penyelidikan tindak pidana atas Kabiro Operasi Deputi Operasi Brigjen Polisi Samuel Ismoko, masih belum bergerak. Pasalnya, penyelidikan tersebut menunggu sidang kode etik dan disiplin atas Samuel Ismoko. Para petinggi kepolisian sedang rapat dan membicarakan soal sidang ini.Badriah
Promo Spesial Harbolnas 12.12 untuk Pengguna Kartu BNI
12 Desember 2023
Promo Spesial Harbolnas 12.12 untuk Pengguna Kartu BNI
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menggelar promo menarik pada Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas 12.12 yang jatuh pada hari ini, Selasa, 12 Desember 2023.
BNI Siapkan Dana Tunai Rp22,02 Triliun untuk Kebutuhan Natal dan Tahun Baru
9 Desember 2023
BNI Siapkan Dana Tunai Rp22,02 Triliun untuk Kebutuhan Natal dan Tahun Baru
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menyatakan siap mencukupi kebutuhan transaksi masyarakat selama periode Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.