TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Dahnil Anzar Simanjuntak, menilai Gubernur Banten Atut Chosiyah Chasan sebaiknya mengundurkan diri dari jabatannya. Menurut Dahnil, sangkaan korupsi dan suap yang dikenakan kepada Atut telah menurunkan kinerjanya sebagai gubernur.
"Sebut saja pelantikan Wali Kota Tangerang yang sudah dibatalkan lima kali," kata Dahnil saat dihubungi, Jumat, 20 Desember 2013. (Lihat Foto: Jadi Tersangka, Atut Tetap Tampil Trendi ke KPK)
Atut, kata Dahnil, harus mencontoh bekas Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng. Saat ditetapkan sebagai tersangka kasus Hambalang, meskipun belum disidang dan belum terbukti bersalah, Andi langsung mundur sebagai menteri. "Andi Mallarangeng telah memberikan contoh kebesaran jiwa," kata Dahnil.
Dahnil menilai Atut akan memberikan contoh baik seperti Andi. Kalau mundur dari jabatannya, tak perlu menunggu penetapan status terdakwa dan diberhentikan oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. "Atut saat ini telah kehilangan legitimasi dari publik sebagai Gubernur Banten. Publik tak percaya lagi kepada Atut," kata dia.
Gubernur Banten Atut Chosiyah Chasan sekarang sedang diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Sejak tiba di area KPK, Atut tampak pucat dan enggan berkata apa pun kepada gerombolan wartawan yang menunggunya. Seperti biasa, Atut tak sendiri. Dia datang bersama pengawal dan beberapa anggota keluarganya.
Atut tiba di KPK pukul 10.10 WIB. Menumpang Mitsubishi Pajero Sport hitam bernomor polisi B-22-AAH, Atut turun dan langsung dikawal. Dia berjalan tertunduk, tak seperti biasanya di mana dia sering "menyapa" dengan mempertemukan kedua telapak tangannya dan mengangkatnya setinggi dada. Hingga dia masuk gedung KPK, Atut tak tersenyum.
Sejak 17 Desember 2013, Atut ditetapkan sebagai tersangka dua kasus korupsi, yakni kasus dugaan korupsi proyek pengadaan alat kesehatan Pemerintah Provinsi Banten dan kasus dugaan suap di lingkungan Mahkamah Konstitusi.
MUHAMAD RIZKI
Berita terkait:
Koordinator Aksi Pro Atut Dibayar Rp 1,5 Juta
Atut ke KPK dalam Keadaan Syok
Dua 'Kasir' Adik Atut Diperiksa KPK
Menantu Atut Tampil Modis di KPK
Berita terkait
Selain Lukas Enembe, Inilah Daftar Gubernur yang Pernah Jadi Tersangka KPK
22 September 2022
Penetapan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka kasus gratifikasi oleh KPK menambah daftar gubernur yang jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaMakin Tercekik Setelah Tarif Ojek Online Naik
8 September 2022
Pengemudi ojek online khawatir jumlah penumpang akan semakin berkurang setelah pemerintah menetapkan tarif ojek online baru pasca-kenaikan harga BBM.
Baca SelengkapnyaDiduga Ada Suap Kalapas Sukamiskin di Sel Adik Atut Chosiyah
25 Juli 2018
KPK menduga ada bukti suap Kalapas Sukamiskin di sel Wawan, adik Atut Choisiyah.
Baca SelengkapnyaKPK Periksa Eks Sekpri Atut Chosiyah dalam Kasus TPPU Wawan
13 Juli 2018
Adik Atut Chosiyah ditetapkan sebagai tersangka kasus TPPU setelah KPK mengembangkan kasus korupsi pengadaan alat kesehatan yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaKasus Korupsi Alat Kesehatan, Ratu Atut Divonis 5 Tahun 6 Bulan
20 Juli 2017
Ratu Atut divonis hanya 5 tahun 6 bulan, lebih ringan dari tuntutan jaksa.
Baca SelengkapnyaAtut Chosiyah Akan Menjalani Sidang Vonis Kasus Alkes Hari Ini
20 Juli 2017
Sebelumnya, jaksa menuntut hakim agar menghukum Atut Chosiyah selama 8 tahun penjara dan denda Rp 250 juta.
Baca SelengkapnyaBaca Pleidoi Kasus Alkes Banten, Atut Chosiyah Menangis Minta Maaf
6 Juli 2017
Mantan Gubernur Banten, Atut Chosiyah, menangis tersedu-sedu ketika membacakan nota pleidoi di sidang korupsi pengadaan alat kesehatan Banten.
Baca SelengkapnyaKorupsi Alkes Banten, Rano Karno Disebut Terima Rp 700 Juta
16 Juni 2017
Rano Karno, sewaktu menjabat Wakil Gubernur Banten, disebut memperoleh duit Rp 700 juta.
Baca SelengkapnyaAtut Chosiyah Dituntut 8 Tahun Penjara dalam Korupsi Alkes
16 Juni 2017
Mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dituntut 8 tahun penjara dalam kasus korupsi alat kesehatan.
Baca SelengkapnyaSidang Atut, Ustaz Haryono Mengaku 9 Kali Pimpin Istigasah
10 Mei 2017
Ustaz Haryono mengaku sembilan kali mempimpin istigasah untuk mendoakan Atut Chosiyah.
Baca Selengkapnya