TEMPO.CO, Surabaya - Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf menilai peta politik calon presiden dan wakil presiden di Pemilihan Umum 2014 sulit ditebak. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan diprediksi bakal membuat kejutan.
Menurut Gus Ipul--sapaan Saifullah Yusuf--kalau Prabowo Subianto dan Joko Widodo berduet, bisa dipastikan pemilihan umum presiden bakal dimenangi mereka dalam satu putaran. Tapi, bila gagal berduet, keduanya bakal head to head.
PDIP, kata Gus Ipul, tidak mungkin menang kalau tidak menyorongkan Jokowi sebagai capres. Kalau Jokowi maju dari PDIP, wakilnya kemungkinan besar dari PDIP.
Gus Ipul menebak PDIP bakal menyorongkan calon dari trah Sukarno. “Mungkin saja Jokowi dipasangkan Puan Maharani,” kata Gus Ipul kepada Tempo, pekan lalu.
Hal itu tidak mustahil. Di banyak kasus pemilihan kepala daerah, banteng moncong putih berani mengusung pasangan PDIP-PDIP. “Karena ternyata sikap keras kepala seperti ini PDIP menang. Terbukti secara nasional menang di mana-mana,” kata Gus Ipul.
Seberapa kuat kans Jokowi-Puan? Gus Ipul menilai duet itu cukup kuat. “Kan lihat musuhnya juga. Saya lihat belum ada musuhnya,” kata dia.
AGUSSUP
Berita lain:
Ditanya Soal Konflik Agama, Rhoma Lantunkan Lagu
Usai Orasi, Rhoma Jadi Khatib Salat Jumat di UI
Yusril Ihza Sentil Jokowi
Kalla Sindir Bakrie, Mesti Latihan Nyanyi Lagi
Berita terkait
Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun
15 menit lalu
Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah
2 jam lalu
Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan
Baca SelengkapnyaJokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis
3 jam lalu
Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.
Baca SelengkapnyaFaisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili
3 jam lalu
Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan
4 jam lalu
Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.
Baca SelengkapnyaDitunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja
4 jam lalu
Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.
Baca SelengkapnyaJokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis
5 jam lalu
Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.
Baca SelengkapnyaDirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik
5 jam lalu
PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air
Baca SelengkapnyaJokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
6 jam lalu
Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.
Baca SelengkapnyaJokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo
7 jam lalu
Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.
Baca Selengkapnya