Jilbab Ditunda, Tetua Demokrat: Polri Langgar HAM  

Reporter

Jumat, 13 Desember 2013 13:17 WIB

Sejumlah Polwan merapikan pakaiannya saat akan mengikuti peragaan pakaian dinas untuk Polwan berjilbab yang digelar di Lapangan Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jakarta (25/11). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Pembina Partai Demokrat, Melanie Leimena Suharli, menganggap alasan Markas Besar Kepolisian menunda kebijakan pemakaian jilbab untuk polisi wanita mengada-ada. Langkah penundaan itu ia nilai melanggar hak asasi manusia.

"Ini sangat bertentangan dengan prinsip HAM sesuai yang tertuang dalam UUD 1945," kata Melanie melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo, Jumat, 13 Desember 2013. "Kami sangat menyesalkan penundaan penggunaan jilbab polwan ini."

Menurut Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat ini, Kepala Polri Jenderal Sutarman semestinya tetap pada kebijakan awalnya, yang mengizinkan polwan berjilbab. Sebab, kebijakan ini telah mendapat apresiasi publik. Penampakkan polwan berjilbab klik di sini.

"Bukan malah berbalik melarang dan menunda sampai waktu yang tidak jelas," kata Melanie.

Sebelumnya, seusai Sutarman mengeluarkan izin pemakaian jilbab, pada 28 November lalu, Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Oegroseno dan Inspektur Pengawasan Umum Polri Komisaris Jenderal Imam Sudjarwo mengeluarkan telegram rahasia ke seluruh satuan polisi, yang menerangkan penundaan izin pemakaian jilbab.

Atas alasan ketidakseragaman dan belum adanya anggaran, Polri menyatakan masih mengusahakan pengadaan jilbab ke Dewan Perwakilan Rakyat. Polri juga menilai kebijakan ini mesti mempertimbangkan sejumlah aspek, termasuk etika pemakaian jilbab yang dipadankan dengan pakaian dinas polwan yang ketat.

Namun, menurut Melanie, dengan berjilbab, kinerja polwan justru bakal semakin meningkat lantaran terlihat lebih santun dan humanis di mata masyarakat. "Kinerja mereka justru meningkat dan tidak akan terganggu dengan pemakaian jilbab tersebut," ujar dia.

Dia mengatakan, para petinggi Polri seharusnya bergerak cepat membuat surat keputusan untuk mengegolkan kebijakan jilbab ini. Apalagi, Melanie menambahkan, semua fraksi di Dewan sudah mendukung kebijakan itu dan siap mendorong masuknya anggaran jilbab dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2014. "Saya kira Polri harus secepatnya mengeluarkan SK terkait jilbab."




Berita selengkapnya Polwan berjilbab klik di sini.




PRIHANDOKO




Advertising
Advertising

Berita terkait

Wahyu Widada Jadi Kabareskrim, Intip Jejak Kepala Bareskrim Kemudian Menjabat Kapolri

28 Juni 2023

Wahyu Widada Jadi Kabareskrim, Intip Jejak Kepala Bareskrim Kemudian Menjabat Kapolri

Kapolri Listyo Sigit Prabowo tunjuk Komjen Wahyu Widada sebagai Kabareskrim. Berikut daftar beberapa Kabareskrim yang kemudian menjadi Kapolri.

Baca Selengkapnya

Daftar Kepala Bareskrim yang Lanjut Jadi Kapolri, Listyo Sigit hingga Bambang Hendarso Danuri

2 Agustus 2022

Daftar Kepala Bareskrim yang Lanjut Jadi Kapolri, Listyo Sigit hingga Bambang Hendarso Danuri

Kapolri Listyo Sigit Prabowo pernah menjadi Kepala Bareskrim, begitupun beberapa Kapolri sebelum itu. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Kapolri Listyo Sigit Soroti Viral Tagar Percuma Lapor Polisi

29 Desember 2021

Kapolri Listyo Sigit Soroti Viral Tagar Percuma Lapor Polisi

Kapolri Listyo Sigit berharap tagar itu menjadi motivasi bagi Polri untuk memperbaiki kinerjanya ke depan.

Baca Selengkapnya

Kapolda NTT Pecat 13 Polisi

28 Oktober 2021

Kapolda NTT Pecat 13 Polisi

Polisi itu di antaranya terlibat tindakan asusila dan menelantarkan keluarga.

Baca Selengkapnya

Profesionalisme Disorot, Polri Ajak Warga Awasi Kinerja Anggotanya

19 Oktober 2021

Profesionalisme Disorot, Polri Ajak Warga Awasi Kinerja Anggotanya

Ferdy Sambo mengajak seluruh lapisan masyarakat agar tidak ragu dan ikut serta berperan aktif mengawasi kinerja anggota polri di lapangan

Baca Selengkapnya

Fakta Tentang Penggunaan Kamera Tubuh oleh Polisi Amerika Serikat

1 Mei 2021

Fakta Tentang Penggunaan Kamera Tubuh oleh Polisi Amerika Serikat

Teknologi kamera tubuh semakin banyak digunakan oleh lpenegak hukum Amerika Serikat dan sering kali memainkan peran sentral dalam memberikan bukti.

Baca Selengkapnya

Listyo Sigit Temui AHY Menjelang Fit and Proper Test Calon Kapolri

19 Januari 2021

Listyo Sigit Temui AHY Menjelang Fit and Proper Test Calon Kapolri

Listyo Sigit sebelumnya juga berkunjung ke sejumlah mantan Kapolri. Minta dukungan dan wejangan.

Baca Selengkapnya

Polri 6 Kali Berturut Diganjar WTP, Sri Mulyani: Luar Biasa

21 Februari 2020

Polri 6 Kali Berturut Diganjar WTP, Sri Mulyani: Luar Biasa

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengapresiasi kinerja Polri yang enam kali berturut-turut mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Baca Selengkapnya

IPW: Pembakaran Polsek Ciracas Buntut Kecewa Masyarakat ke Polisi

18 Desember 2018

IPW: Pembakaran Polsek Ciracas Buntut Kecewa Masyarakat ke Polisi

Indonesian Police Wacth (IPW) memandang, tragedi pembakaran kantor Kepolisian Sektor atau Polsek Ciracas merupakan buntut kekecewaan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Efek Asisten SDM Polri Arief Sulistyanto hingga ke Daerah

25 Maret 2018

Efek Asisten SDM Polri Arief Sulistyanto hingga ke Daerah

Bekto mengkritik Polri yang memiliki banyak perwira yang menganggur yang jumahnya sekitar 414 orang.

Baca Selengkapnya