Jokowi Masuk Daftar 'Leading Global Thinkers' 2013  

Reporter

Editor

Abdul Manan

Senin, 9 Desember 2013 18:46 WIB

Gubernur DKI Jakarta Jokowi berkaus Slank di silang Monas, Minggu (24/11). TEMPO/Atmi Pertiwi

TEMPO.CO, Washington - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, yang akrab disapa Jokowi, masuk dalam daftar The Leading Global Thinkers of 2013 yang dimuat dalam edisi khusus majalah Foreign Policy tahun ini. Foreign Policy adalah majalah yang diterbitkan oleh salah satu divisi group Washington Post Company, yang mengulas soal isu-isu hubungan luar negeri.

Dalam daftar pemikir terkemuka itu, ada 134 nama para pemimpin dan pemikir dunia. Mulai dari Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Iran Hasan Rouhani, Presiden Brasil Dilma Rousseff, Kanselir Jerman Angela Merkel, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, dan tokoh lainnya.

Dalam daftar itu, yang berada dalam posisi paling atas adalah Edward Snowden, eks analis badan intelijen sinyal Amerika Serikat, National Security Agency (NSA). Ia membocorkan aksi spionase yang dilakukan badan intelijen AS dan sekutunya, yang membuat hubungan negara adidaya itu dengan tetangganya tegang.

Foreign Policy menempatkan Jokowi dalam daftar nomor 39, setelah Tamara Morshakova. Presiden Vladimir Putin menyebut Tamara sebagai pengacara terbaik negara ini. Tamara juga mantan hakim di Mahkamah Konstitusi Rusia dan pernah menjadi Dewan untuk Masyarakat Sipil dan Hak Asasi Manusia Presiden Vladimir Putin.

Dalam ulasannya tentang Gubernur DKI Jakarta itu, Foreign Policy menilai bahwa Jokowi tak seperti politikus Indonesia umumnya yang berduit, berasal dari sebuah dinasti politik, dan memiliki hubungan dengan banyak orang. "Jokowi setia dengan kesederhanaannya seperti dulu," tulis Foreign Policy.

Menurut Foreign Policy, mungkin Jokowi begitu populer sehingga muncul istilah Jokowimania. Jika maju dalam pemilihan presiden, ada kemungkinan Jokowi akan sulit dikalahkan. Dan ada harapan jika Jokowi menjadi presiden, ia akan mengulangi prestasi baiknya selama ini.

FOREIGN POLICY | ABDUL MANAN

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

10 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

13 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

17 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

20 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya