TEMPO.CO, Kupang - Kapal barang Asia 2 yang berlayar dari Surabaya menuju Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), tenggelam di perairan Kalabahi, Senin, 9 Desember 2013. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.
"Kapal itu tenggelam di antara Pulau Kepa dan Pura, sudah mendekati Pelabuhan Teluk Mutiara, Kalabahi," kata Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Alor, Viktor Tanghana yang dihubungi Tempo, Senin, 9 Desember 2013.
Kapal itu, menurut dia, tenggelam setelah berada pada pusaran arus yang cukup deras di perairan Alor yang mengakibatkan kapal bocor dan akhirnya tenggelam. "Kapal itu tenggelam di arus puncak. Masyarakat Alor biasa menyebutnya demikian," katanya.
Dia mengatakan, 16 penumpang termasuk kapten kapal berhasil diselamatkan oleh nelayan sekitar dan tim dari BPBD Alor. Sedangkan, barang bersama kapal tenggelam hingga dasar laut. "Tidak ada satu barang pun yang berhasil diselamatkan," katanya.
Kapal itu, menurut Viktor, mengangkut kebutuhan sembako bagi warga Alor menjelang Natal, dua unit mobil tangki milik Pertamina, serta dua unit mesin stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). "Kapal barang itu yang melayani kebutuhan pokok masyarakat dari Surabaya ke Alor," katanya.
